Breaking News

Zaini/Muzakir Mulai Diikutkan di Rapat SKPA

Pasangan Gubernur/Wakil Gubernur terpilih, Zaini Abdullah/Muzakir Manaf, mulai diikutkan dalam pertemuan (rapat)

Editor: hasyim
zoom-inlihat foto Zaini/Muzakir Mulai Diikutkan di Rapat SKPA
Gubernur Aceh terpilih, dr Zaini Abdullah bersama wakilnya Muzakir Manaf bersilaturrahmi dengan kepala SKPA yang difasilitasi Pj Gubernur Aceh, Ir Tarmizi A Karim usai acara rapat evaluasi APBA 2012 di Aula Tim P2K APBA Setda Aceh, Jumat (1/6). SERAMBI/HERIANTO
BANDA ACEH - Pasangan Gubernur/Wakil Gubernur terpilih, Zaini Abdullah/Muzakir Manaf, mulai diikutkan dalam pertemuan (rapat) Gubernur Aceh dengan para Kepala Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA).

Seperti pada, Jumat (1/6) kemarin, kedua pemimpin baru Aceh yang dijadwalkan dilantik pada, 25 atau 26 Juni ini, ikut hadir pada rapat evaluasi pelaksanaan kemajuan proyek-proyek APBA 2012 (hingga bulan Mei), di Ruang Rapat Tim P2K APBA Setda Aceh.

Pj Gubernur Aceh Tarmizi A Karim menyebut kehadiran kedua pemimpin Aceh ini dalam rapat dengan SKPA kemarin, sebagai bentuk silaturahmi awal dengan jajaran SKPA dan sistem pemerintahan.(Lihat, Agar tak Canggung)

Amatan Serambi kemarin, rapat ini berlangsung tertutup. Wartawan hanya masuk saat rapat hendak dimulai, dengan maksud melihat suasana dan mengambil gambar. Setelah beberapa menit dan rapat siap dimulai, wartawan dan fotografer pun dipersilakan keluar.

Seusai rapat, Gubernur Aceh terpilih dr Zaini Abdullah kepada wartawan mengatakan, kehadirannya bersama Muzakir Manaf dalam pertemuan dengan Kepala SKPA difasilitasi oleh penjabat Gubernur Aceh Ir Tarmizi A Karim MSc. Pertemuan ini, kata Zaini, adalah untuk bersilaturahmi dengan para kepala dinas dan kepala badan di jajaran Pemerintah Aceh, menjelang pelantikannya sebagai Gubernur Aceh periode 2012-2017.

Ditanya tentang kesannya terhadap pertemuan tersebut, Zaini Abdullah mengatakan, pertemuan kemarin cukup baik dan bagus. Menurutnya, sistem pengendalian dan percepatan pelaksanaan paket-paket proyek APBA 2012 yang dilaksanakan Tim P2K APBA Setda Aceh di bawah komando dr Taqwwallah, sudah banyak mengalami kemajuan, dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Zaini Abdullah menambahkan, sistem ini juga mendapat pujian mantan Kepala BRR Aceh dan Nias Pak Kuntoro Mangkusubtoro, yang kini menjadi staf ahli Presiden dalam bidang pengendalian dan percepatan pelaksanaan proyek-proyek APBN. Kuntoro menyatakan, hal yang hampir serupa juga dilaksanakan di Provinsi Gorontalo, kata Zaini.

“Namun demikian, paparan atau laporan kemajuan realisasi fisik proyek dan keuangan yang disampaikan Tim P2K Setda Aceh dan SKPA kepada gubernur hendaknya memiliki keseimbangan. Maksudnya, apa yang dipaparkan harus sesuai dengan kondisi yang ada di lapangan,” tegasnya.

Zaini Abdullah melanjutkan, pihaknya akan tetap menggunakan sistem kerja yang sudah baik seperti ini, dalam kepemimpinan mereka lima tahun mendatang. “Tapi jika dalam perjalanan pemerintahannya nanti, ada hal yang harus diperbaiki atau diubah, karena sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi yang berkembang saat ini, akan dikaji lebih dulu, baru dilaksanakan,” kata Zaini.

“Artinya perubahan dan penyempurnaan sistem kerja itu perlu dilakukan, tapi harus menyesuaikan dengan kondisi tuntutan zaman dan perkembangan ke depan. Hal ini dimaksudkan, supaya kewajiban kita untuk menghasilkan kerja yang berkualitas untuk dipersembahkan kepada rakyat, tetap terjaga,” demikian Zaini Abdullah.

Pertemuan di Meuligoe
Sementara itu, beberapa sumber Serambi menyebutkan, pada Kamis (31/5) malam, Wakil Gubernur terpilih Muzakkir Manaf melakukan pertemuan dengan Pj Gubernur Aceh Tarmizi A Karim, di Meuligoe Gubernur Aceh. “Yang bertemu dengan Pak Gubernur semalam hanya Wagub (Muzakir Manaf-red),” ujar satu sumber di Meuligoe yang dikonfirmasi Serambi kemarin.

Namun, sumber itu mengaku tidak mengetahui pasti isi pembicaraan antara kedua pemimpin Aceh ini. “Mungkin hanya sebatas pertemuan apalagi keduanya berasal dari Aceh Utara,” ujar sumber lain.

Sumber lain di kantor Gubernur Aceh mengatakan, pertemuan antara SKPA, Pj Gubernur, bersama gubernur dan wakil gubernur Aceh terpilih, seperti kemarin, akan berlangsung di lain waktu. Pertemuan nantinya hanya diikuti oleh SKPA tertentu saja untuk membicarakan masalah perubahan anggaran 2012, kata sumber yang enggan disebutkan namanya ini.(her/swa)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved