Protes Perubuhan Masjid, FPI Bentrok Dengan Polisi

"Setiap hari kami akan menambah jumlah massa, sampai masjid itu dibangun kembali,"

Laporan Rahmad Wiguna | Medan


SERAMBINEWS.COM, MEDAN
- Massa Front Pembela Islam (FPI) Sumut terlibat bentrok dengan aparat kepolisian ketika berunjuk rasa memrotes perubuhan masjid yang dilakukan manajemen Hotel Emerald Garden di Jalan Putri Hijau, Medan Barat, Jumat (25/1/2013).

Aksi protes yang dilakukan puluhan anggota FPI itu mulai digelar usai salat Jumat dengan pengawalan ketat polisi. Massa mengutuk keras perubuhan Masjid Raudhatul Islam yang berada di belakang Hotel Emerald Garden pada April 2011. Berdasarkan informasi yang mereka terima, perubuhan itu dilakukan manajemen PT Jati Masindo yang juga mengelola Hotel Emerald Garden.

"Perubuhan masjid dengan alasan apapun sangat terkutuk. Kami minta polisi tangkap pelaku penghancuran itu," teriak koordinator aksi, Indra Suheri.

Massa kemudian melanjutkan aksinya dengan membakar sejumlah ban bekas di koridor hotel hingga menimbulkan asap hitam pekat. Aksi itu langsung ditentang polisi dengan berusaha memadamkan api. Namun upaya polisi mendapat perlawanan hingga terjadi saling dorong diselingi aksi saling pukul.

Ketegangan itu kembali terulang ketika massa berusaha menerobos blokade polisi untuk masuk ke hotel. Kali ini Wakapolresta Medan AKBP Pranyoto turun langsung menenangkan anggotanya agara bentrokan tak meluas.  "Tahan, sabar jangan brutal," teriak Pranyoto.

Indra Suheri menegaskan unjuk rasa itu akan terus dilakukan hingga manajemen Hotel Emerald Garden membangun kembali masjid tersebut.

"Setiap hari kami akan menambah jumlah massa, sampai masjid itu dibangun kembali," teriaknaya. (mad)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved