Bela Rohingya ke Myanmar Hanya Perkeruh Suasana, Lebih Baik Salurkan Donasi dan Bantuan

Ormas tersebut ingin menunjukkan rasa solidaritasnya terhadap wargaRohingya di negara bagian Rakhine, Myanmar, yang mengalami kekerasan.

Editor: Faisal Zamzami
ANTARA FOTO/REUTERS/MOHAMMAD PONIR HOSSAIN
Pengungsi Rohingya berjalan di jalan berlumpur setelah menyeberangi perbatasan Banglades-Myanmar di Teknaf, Banglades, Minggu (3/9/2017). 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyatakan tidak sependapat dengan rencana sejumlah organisasi kemasyarakatan yang akan mengirimkan anggotanya ke Myanmar.

Ormas tersebut ingin menunjukkan rasa solidaritasnya terhadap wargaRohingya di negara bagian Rakhine, Myanmar, yang mengalami kekerasan.

"Enggak perlu ya, malah menambah repot, ricuh. Malah bisa memperkeruh suasana. Korbannya siapa? Justru etnis Rohingya lagi," kata Dahnil di Jakarta, Selasa (5/9/2017).

Karena itu, Dahnil mengimbau, solidaritas terhadap Rohingya dapat dilakukan pada tempat dan cara yang tepat. Salah satunya adalah menyalurkan donasi dan bantuan.

"Kalau relawan kemanusiaan enggak apa-apa. Paling tepat sekarang adalah menekan Pemerintah Myanmar untuk membuka diri menganggap warga Rohingya sebagai bagian dari mereka," kata dia.

(Baca: Mau Sumbang Dana Untuk Rohingya Via PMI Lhokseumawe, Begini Caranya

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto berpendapat bahwa aksi tersebut tidak perlu dilakukan mengingat ada aturan yang harus dipatuhi.

"Indonesia kan punya aturan. Indonesia itu negara hukum, punya pemerintahan. Tidak bisa satu kelompok masyarakat liar ke sana, ke mari tanpa ada satu aturan yang harus dipatuhi dari negara ini," ujar Wiranto.

(Baca: Sudah 87.000 Orang Muslim Rohingya Lari ke Banglades, Kamp Pengungsi Penuh Sesak )

Wiranto pun meminta masyarakat tidak perlu reaksioner dalam menanggapi tragedi kemanusiaan yang dialami warga Rohingya. Mantan Panglima ABRI itu meminta masyarakat mendukung upaya diplomasi yang sedang dilakukan pemerintah kepada Myanmar.

Selain itu, dia juga memastikan bahwa pemerintah memberikan perhatian dengan mengirimkan bantuan kemanusiaan.

"Jadi begini, masyarakat tenang-tenang saja. Pemerintah Indonesia sangat peduli terhadap kemanusiaan dan sudah melakukan langkah yang sangat baik. Sehingga kelompok masyarakat saya imbau enggak usah ada aksi sendiri-sendiri. Sampaikan kepada pemerintah," kata Wiranto.(Moh. Nadlir)

Berita ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul: Pemuda Muhammadiyah: Bela Rohingya ke Myanmar Hanya Perkeruh Suasana

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved