Gara-gara Info Hoax Wajib Ganti Kartu, Kantor BPJS Kesehatan Lhokseumawe Diserbu Masyarakat

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE - Sejak satu bulan lalu BPJS Kesehatan di wilayah Kantor Cabang Lhokseumawe mengalami peningkatan jumlah kunjungan.

Tak terkecuali Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Aceh Utara dan Kabupaten Bireuen juga sama.

Angka kunjungan pesertanya mencapai 300-400 keluarga setiap harinya.

Putri Mariati selaku staf Komunikasi Publik BPJS Kesehatan Cabang Lhokseumawe yang menaungi BPJS Kesehatan Kabupaten Bireuen, Rabu (22/11/2017), menjelaskan terkait hal tersebut benar angka kunjungan ke kantor memang terjadi peningkatan sejak satu bulan terakhir.

(Baca: Kepala BPJS Kesehatan Serahkan Kartu JKN-KIS)

Menurutnya, peningkatan angka kunjungan masyarakat karena adanya penyebaran isu yang tidak benar di kalangan masyarakat.

“Sekarang sedang beredar isu bahwa jika kartu kepesertaan tidak diganti dalam bentuk Kartu Indonesia Sehat yang berwarna hijau-putih, tidak bisa mendapat pelayanan kesehatan lagi, padahal itu info yang keliru,” jelasnya.

Lanjut Putri, Pihaknya mengharapkan bahwa info hoax alias berita bohong yang beredar di masyarakat saat ini segera hilang dan angka kunjungan dalam pengurusan kartu JKN-KIS berjalan normal kembali.

“Mari sama-sama kita bantu untuk penyebaran berita yang benar, kita sebagai masyarakat harus pintar menyaring dan menyerap berita yang beredar saat ini, jangan sampai termakan berita bohong dan isu tidak benar seperti penggantian kartu JKN-KIS ini," ajaknya.

(Baca: Rekanan Protes Pengutipan Iuran BPJS)

Peserta JKN-KIS yang dikelola oleh BPJS Kesehatan memiliki kartu identitas berupa kartu kepesertaan yang saat ini masih ada dalam beberapa format.

Diantaranya, kartu Askes berwarna Kuning, Kartu JKN/JKRA laminating berwarna putih disertai barcode, serta kartu KIS berwarna hijau-putih yang masih berlaku dan diakui sebagai kartu identitas peserta.

Sebagai informasi tambahan, untuk PNS Pemerintah Daerah Aceh dan TNI POLRI sudah dilakukan pendistribusian kartu KIS kepada instansi masing-masing. (*)