Kisah Hidup Pendiri Matahari Department Store, Bangkrut, Merantau ke Jakarta, dan Beli Toko Mertua
Hari membeli toko milik mertuanya sebesar 1 juta rupiah dengan cara mencicil. Toko itu pun kemudian ia beri nama 'Mickey Mouse'.
SERAMBINEWS.COM - Hari Darmawan, mantan Bos Matahari Departement Store meninggal dunia, Sabtu (10/3/2018).
Hari yang juga pemilik Taman Wisata Matahari dikabarkan meninggal dunia tadi pagi.
Jasadnya Hari Darmawan ditemukan tersangkut di bebatuan sungai Ciliwung.
Jasanya pertama kali ditemukan oleh Deni bersama empat rekannya yang menyisir sungai tersebut.
Hari Darmawan juga merupakan pemilik Taman Wisata Matahari (TMW).
Lalu siapa Hari Darmawan dan bagaimana kisah hidupnya hingga sukses mendirikan Matahari Department Store, pusat perbelanjaan ternama itu.
(Baca: Pendiri Matahari Department Store Ditemukan Tewas Tersangkut di Bebatuan di Sungai Ciliwung)
(Baca: Putra Matangkuli, Pengusaha Pertama Indonesia yang Berani Mengangkut Sianida)
Dilansir Serambinews.com dari TribunnewsBogor, Hari Darmawan ternyata meninggalkan cerita inspiratif tentang perjuangannya menggapai prestasi hingga mampu membangun Department Store sebesar Matahari.
Perjuangannya itu dimulai dari kesulitan hidup semasa kecil. Usahanya keluarganya bangkrut pada tahun 1950-an.
Hal itu membuat Hari kecil harus berjuang keras untuk menjalankan usaha tersebut dari nol lagi.
Setelah lulus dari Sekolah Menengah Atas. Dia merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan.
Hari bertemu dan menikahi putri dari pemilik sebuah toko, Anna Janti.
Hari kemudian membeli toko milik mertuanya sebesar 1 juta rupiah dengan cara mencicil.
Toko itu pun kemudian ia beri nama 'Mickey Mouse'.