Bupati Aceh Tamiang Galakkan Safari Magrib, Ustadz: Ada Enam Syarat Negeri yang Mendapat Berkah

Laporan Muhammad Nasir | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Setelah menggalakkan safari subuh berjamaah, Bupati Aceh Tamiang kembali menggalakkan kegiatan memakmurkan masjid berupa safari magrib dan isya berjamaah.

Kegiatan perdana ini dilakukan di Kampong Suka Mulia Upah Kecamatan Banda Mulia yang dihadiri ratusan jamaah, Sabtu (10/3/2018).

Pantauan Serambinews.com, Sabtu (10/3/2018), usai salat magrib berjamaah dilanjutkan dengan kultum, yang disampaikan dai, Ustadz Armayudi yang lebih dikenal Wak Lang.

Baca: Kejari Aceh Tamiang Akhiri Empat Tahun Pelarian Terpidana Korupsi, Ditangkap di Rumah Makan di Batoh

Menurutnya, muslim yang hebat mereka yang selalu dapat keberkahan, rumah tangga yang diberikan keberkahan didalamnya terdapat seorang suami yang menebarkan kebaikan.

Begitu juga dengan negeri yang mendapat berkah didalamnya terdapat orang orang yang menebar kebaikan.

Ada enam syarat negeri yang mendapat berkah menurut Imam Syarkawi.

"Pertama, kita harus punya rasa malu kepada Allah, ketika azan kita meninggalkan semua aktifitas karena malu kepada Allah tidak shalat. Karena pemimpin dan umat punya rasa malu maka negeri diberi berkah," ujarnya.

Baca: Pangdam IM Resmikan Kodim Aceh Tamiang, Ini Harapan Bupati

Kedua, banyak bersyukur kepada Allah. Ketika negeri ini banyak orang bersyukur maka akan diberi keberkahan oleh Allah SWT. Ketiga, bertutur kata dengan baik, berkomunikasi dengan baik.

Pemimpin bertutur kata dengan baik, tidak saling menghujat, saling menyalahkan jika ini terjadi.

Maka sesungguhnya keberkahan akan diambil oleh Allah dan ini yang terjadi saat ini untuk bangsa tercinta.

Keempat, mempunyai sifat qanaah, menerima apa adanya.

Baca: Puluhan Ribu Warga Tamiang Hadiri Tablig Akbar Ustaz Somad