Kapan Penggantian Pejabat Eselon II Pemerintah Aceh Dilakukan, Ini Penjelasan Gubernur Irwandi Yusuf

Gubernur Irwandi Yusuf menegaskan, pergantian pejabat eselon II di Lingkungan Pemerintah Aceh, akan dilakukan secara bertahap.

Penulis: Herianto | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/HERIANTO
Gubernur Irwandi Yusuf bersama Sekda dan Asisten II Setda Aceh berdialog usai memberi pengarahan kepada Kepala SKPA tentang pelaksaan tender APBA 2018, di Gedung Serbaguna Kator Gubernur, Senin (2/4/2018). 

Laporan Herianto | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf mengatakan, setelah pelaksanaan psikotes tiga besar pejabat eselon II atau Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (P2JP) Lingkup Pemerintah Aceh, pada Minggu (1/4/2018, para pejabat eselon II yang sedang menjabat saat ini diminta tak memikirkan kapan mereka diganti.

“Soal pergantian atau mutasi pejabat eselon II di Lingkup Pemerintah Aceh, biar saya saja yang pikir, kapan pelaksanaannya. Pejabat yang ada sedang menjabat saat ini, bekerja saja terus dengan baik dan bagus, kita tetap memakainya,” kata Irwandi Yusuf kepada Serambinews.com, usai rapat dengan Kepala SKPA terkait percepatan pelaksanaan tender proyek APBA 2018, di Gedung Serbaguna Setda Aceh, Senin (2/4/2018).

Didampingi, Juru Bicara Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani, Gubernur Irwandi Yusuf menegaskan, pergantian pejabat eselon II di Lingkungan Pemerintah Aceh, akan dilakukan secara bertahap.

(Baca: Pemerintah Aceh Umumkan Lelang Proyek APBA 2018)

(Baca: Lima Warga Gugat Ketua Seleksi Pejabat Pemerintah Aceh ke Pengadilan, Ini Permintaan Mereka)

(Baca: Harganya Mahal, Pria Ini Malah Makan Kulit Durian, Ternyata Ada Khasiatnya!)

Pertama, kita akan mengisi jabatan yang sudah kosong dulu. Misalnya Kadis Kebudayaan dan Pariwisata, Kadis BPBA, Kadis Koperasi dan UKM, Kadis Perindag dan lainnya.

Setelah mengisi yang kosong, kata Irwandi Yusuf, langkah berikutnya adalah mengganti yang kita nilai kinerjanya sangat lemah, terutama dalam persiapan dokumen proyek yang mau ditender bebas, mulai 5 April 2018.

"Kita masukkan secara online paket- paket proyek yang dilelang di website Pemerintah Aceh. Kenapa kita buat pengumuman lelang proyek APBA 2018 pada tanggal 2 April 2018, supaya dokumen paket proyek yang mau di lelang cepat disiapkan SKPA,” ujar Irwandi Yusuf.

Penyiapan dokumen proyek yang mau ditender bebas, kata Irwandi Yusuf, masuk dalam evaluasi dan penilaian kinerja bagi para pejabat yang sedang menjabat saat ini.

(Baca: Begini Kondisi Proyek Pembangunan Masjid Al-Falah Sigli yang Mulai Dikerjakan 30 Juli 2015)

(Baca: MaTA Pegang Janji Irwandi untuk Transparansi Proyek)

Oleh karena itu, pejabat yang sedang menjabat jangan takut diganti, kalau kerjanya bagus, akan dipertahankan.

"Kapan baru akan diganti dengan pejabat eselon II yang sudah mengantre, jika kinerjanya telah menurun,” ujar Irwandi Yusuf.

Janjinya itu, kata Irwandi Yusuf, akan dijalankan dan dibuktikannya.

Karena itu, ia meminta pejabat saat ini agar bekerja dengan baik, bagus, dan tidak neko-neko.

"kami akan pakai terus dan tidak perlu terpengaruh dengan isu pergantian atau mutasi pejabat eselon II di Lingkup Pemerintah Aceh, yang akan membuat kinerja Pemerintah Aceh jadi lemah," demikian Irwandi Yusuf.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved