Pengobatan Alami dengan Kunyit, Bahaya atau Tidak? Berikut Penjelasan dari Ahlinya

Ramuan asli dari Indonesia ini dipercaya ampuh mengatasi beragam penyakit. Dan salah satu bahan alami yang terkandung di dalamnya adalah kunyit.

Editor: Amirullah

SERAMBINEWS.COM - Kunyit telah sejak lama digunakan sebagai bahan dapur. Selain itu, ia juga berperan aktif sebagai bahan pengobatan herbal.

Sebut saja jamu.

Ramuan asli dari Indonesia ini dipercaya ampuh mengatasi beragam penyakit. Dan salah satu bahan alami yang terkandung di dalamnya adalah kunyit.

Namun benarkah pengobatan herbal dengan kunyit bisa berhasil?

Baca: Pertemuan AHY-Gibran, Dari Voucher Makan Gratis Sepanjang Masa Hingga Cocok Jadi Cawapres Jokowi

Berikut penjelasannya, yang dilansir Serambinews dari Grid.ID yang merangkum dari laman Web MD.

Pernahkah kamu menerima saran dari dokter untuk menggunakan kunyit dalam pengobatannya?

Sebagian besar pasti menjawab tidak.

Rupanya hal ini karena tubuh kita tidak bisa mencerna kurkumin atau senyawa dalam kunyit dengan baik.

Shrikant Anant, PhD seorang direktur asosiasi pencegahan dan pengendalian kanker di University of Kansas Cancer Center mengatakan, “Kunyit tidak terserap oleh usus, jadi kamu harus memakan kunyit dengan bahan aktif yang dapat terserap ke aliran darah”.

Salah satu cara agar tubuh menyerap labih banyak manfaat dari kunyit adalah dengan mencampurkan lada hitam.

Baca: Kenali Ciri-ciri Penyakit Kuning Bayi Sejak Dini Sebelum Terlambat

Baca: Erdogan Undang Takdir Feriza Baca Alquran di Ankara

Lada hitam memiliki senyawa yang disebut dengan piperine yang dapat meningkatkan penyerapan kunyit oleh usus.

Secara umum, kunyit dianggap sangat aman untuk dikonsumsi. Begitu pula jika dijadikan sebagai pengobatan.

Namun, ada cara yang tidak dianjurkan yaitu seperti mencampurkannya pada infus.

Hal ini justru dapat membahayakan tubuh. (*)

Artikel ini telah tayang di grid.id dengan judul Pengobatan Herbal dengan Kunyit, Manjur Nggak sih? Berikut Penjelasan dari Ahlinya

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved