Sebelum Terdampar di Pulau Banyak, Ponton tanpa Awak Sudah Delapan Bulan Hanyut dari Thailand
Setelah melewati berbagai perairan lintas negara, tongkang bermuatan pasir laut itu ditemukan nelayan Pulau Banyak, Aceh Singkil, 21 April 2018.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Safriadi Syahbuddin
IST
Kapal ponton tanpa awak yang ditemukan nelayan ditambatkan di pantai Pulau Balai, Pulau Banyak, Aceh Singkil, Jumat (11/5/2018).
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Ponton tanpa awak yang ditemukan terdampar di perairan Pulau Banyak, Aceh Singkil, ternyata hanyut dari Thailand, sekitar delapan bulan lalu.
Setelah melewati berbagai perairan lintas negara kapal tongkang bermuatan pasir laut tersebut, ditemukan nelayan Pulau Banyak, Aceh Singkil, pada 21 April lalu.
Kapal tersebut merupakan milik perusahaan asal Batam, Kepulauan Riau.
Hanyut saat disewakan kepada perusahaan Malayasia, untuk digunakan mengangkut pasir laut dari Thailand ke Kedah, Malayasia.
"Kapal hanyut dari Tahiland," kata Antaruddun Panglima Laut Pulau Balai.
Bagaiamana kapal bisa hanyut dari Thailand? Baca selengkapnya di Harian Serambi Indonesia, edisi Sabtu (12/5/2018).(*)
Rekomendasi untuk Anda