Setelah “Kudeta” Admin, WhatsApp Akan Rilis Fitur Baru yang Bikin Anggota Grup tak Berkutik
Fitur bernama "Restrict Group" ini nantinya bakal memungkinkan admin untuk membatasi komunikasi yang berlangsung dalam sebuah grup.
SERAMBINEWS.COM - Beberapa waktu lalu, WhatsApp memberikan fitur pada anggota obrolan grup untuk melakukan "kudeta" pada admin grup.
Peserta bisa menurunkan status admin menjadi anggota biasa dengan menggunakan menu "Dismiss as Admin".
Setelah memberikan fitur tersebut, kini WhatsApp sepertinya akan memberikan fitur baru yang memperkuat posisi admin grup.
Whatsapp dikabarkan segera menyematkan fitur baru khusus untuk obrolan grup.
Fitur tersebut nantinya bakal memungkinkan admin untuk "membungkam" para anggota dalam grup dari percakapan.
Sehingga obrolan yang terjadi hanya satu arah. Para anggota grup tak bisa berkutik.
Fitur bernama "Restrict Group" ini nantinya bakal memungkinkan admin untuk membatasi komunikasi yang berlangsung dalam sebuah grup.
Jika Restrict Group diaktifkan, hanya anggota yang berstatus sebagai admin saja yang bakal bisa mengirim pesan dalam grup, sedangkan anggota lain terbatas hanya bisa membacanya.
(Baca: Benarkah Sentuh Tombol Hitam di Percakapan WhatsApp Menyebabkan Hp Error? Ini Penjelasannya)
(Baca: Jangan Dibuka, 3 Pesan Misterius Ini Bisa Bikin WhatsApp Kamu Error, Waspadalah!)
(Baca: WhatsApp Hadirkan Fitur Baru, Bisa Kembalikan Foto dan Video yang Terhapus)
Fitur ini kabarnya bakal mencegah anggota non-admin untuk mengirim foto, video, GIF, dokumen, hingga pesan suara.
Artinya seluruh fitur mengirim pesan bakal dinonaktifkan untuk peserta non-admin.
Belum diketahui apakah fitur ini juga akan membungkam anggota grup untuk melakukan panggilan video maupun suara atau tidak.
Pasalnya fitur panggilan video untuk grup baru saja diperkenalkan awal Mei kemarin.
Seperti dikutip Serambinews.com dari KompasTekno, Sabtu (12/5/2018), Restrict Group disinyalir akan segera tersedia untuk Whatsapp Android versi 2.13.132 ke atas.
Sedangkan untuk perangkat iOS belum ada informasi lebih lanjut pada versi berapa fitur ini akan hadir.
Mencegah banjir informasi