Sopir Ngaku Seperti Ada yang Tarik Tangannya ke Kanan, Pick Up Tabrak Tiang Listrik di Aceh Tamiang
Tamsir mengaku membawa mobil pelan, namun perasaannya ada yang narik tangannya ke sebelah kanan
Penulis: Tamiang | Editor: Muhammad Hadi
lihat foto
Laporan Muhammad Nasir I Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Satu unit mobil L300 Pick up nomor polisi BK 1425 DF yang melaju dari arah Tanjong Pura, Sumatera Utara menuju Rantau Pereulak, Aceh Timur mengalami kecelakaan.
Mobil yang disupirin Tamsir (40) warga Pangkalan Susu menabrak median dan tiang lampu jalan nasional Medan - Banda Aceh, persis depan Hotel Morilisa, Kampong Kebun Tanah Terban, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang, Rabu (23/5/2018) pukul 02.00 WIB.
Mobil L300 ini rencananya mau mengambil Bahan Bakar Minyak (BBM) dari dapur masak minyak rakyat di Rantau Peureulak, bermuatan 15 drum kosong kapasitas 200 liter.
Baca: Haji Uma Bantu Biaya Operasional Normalisasi Saluran di Areal Kebun Sawit Masyarakat di Aceh Tamiang
Supir L300, Tamsir kepada Serambinews.com, Rabu (23/5/2018) mengatakan, ia berangkat dari Tanjung Pura, Langkat, Sumatera Utara menuju Rantau Peureulak.
Tujuannya untuk mengambil minyak solar dari dapur minyak rakyat di daerah itu, untuk kebutuhan boat nelayan.
Tamsir mengaku membawa mobil pelan, namun perasaannya ada yang narik tangannya ke sebelah kanan.
Baca: Bus Rombongan Jamaah Zikir Aceh Tamiang Tabrakan di Aceh Besar, Ini Identitas Korban Meninggal
Akibatnya menabrak median dan tiang listrik sehingga beberapa drum kosong untuk mengisi minyak mentah berhamburan ke badan jalan.
Arah mobil nyaris berputar, namun tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan lalu lintas tunggal tersebut.
Musibah ini sempat merepotkan anggota Polisi Satlantas, Polres Aceh Tamiang karena harus menutupi sebagian badan jalan dua jalur tersebut.
Baca: VIDEO - Sidak RSUD, Bupati Aceh Tamiang Datang Pukul 03.00 WIB Dinihari
Karena ceceran minyak solar dari tangki mobil L300 ke badan jalan yang dikhawatirkan menyebabkan terjadi kecelakaan terhadap kenderaan lain.
Setengah jam kemudian L300 tersebut di tarik menggunakan truk dari tengah badan jalan agar tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.(*)
