Sosok Kontroversial Jefri Bolkiah, Gemar Foya-foya dan Hidup Dikelilingi Banyak Wanita

SERAMBINEWS.COM - Brunei Darussalam dikenal sebagai negara yang pemimpinnya kerap mendahulukan kepentingan rakyat.

Adalah Sultan Hassanal Bolkiah dari, raja yang berkuasa paling lama di dunia setelah Ratu Elizabeth II.

Dengan negara dan kehidupan yang makmur, tak heran jika rakyat Brunei amat mencintai Sultan dan tak mempermasalahkan ia memimpin negara sampai kapanpun.

Sultan Hassanal Bolkiah menjadi sultan pada Oktober 1967 setelah ayahnya, Sir Haji Omar Ali Saifuddin turun tahta.

Baca: Hasil Lengkap Final Singapore Open 2018 - Ahsan/Hendra Persembahkan Satu Gelar Juara untuk Indonesia

Sultan Hassanal mendapat mahkota pada Agustus 1968.

Tak hanya berkuasa lama, ia juga didapuk menjadi salah satu raja terkaya di dunia.

Bahkan, kekayaannya digadang-gadang mengalahkan kekayaan Raja Arab Saudi, Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud.

Seperti Arab Saudi, kekayaan yang diperoleh keluarga kerajaan ini juga berasal dari industri minyak.

Baca: Diperiksa KPK, Kalapas Sukamiskin Santai dan Tidak Terlihat Menyesali Perbuatannya

Kekayaan Sultan Brunei yaitu 20 miliar dolar AS (sekitar Rp286 triliun), lebih besar dibandingkan Raja Salman yang kekayaannya sebesar 17 miliar dolar AS (Rp243 triliun).

Selain itu, Sultan juga tinggal di Istana Nurul Iman yang merupakan istana terbesar di dunia.

Berbicara mengenai kehidupan mewah Sultan Brunei, mata publik juga tersorot pada sosok bernama Jefri Bolkiah.

Jefri Bolkiah adalah adik bungsu dari Sultan Hassanal Bolkiah.

Baca: 9 Fakta Wanita 20 Tahun di Bali Bunuh Bayi Kembarnya Setelah Melahirkan di Kamar Mandi

Berbeda dengan kakaknya yang santun, Jefri rupanya lebih menonjol dan kerap menjadi sorotan media.

Hidup Jefri penuh dengan hura-hura dan kemewahan.

Sifat hedonis Jefri dimulai pada tahun 1983, ketika kakaknya menunjuk dirinya sebagai Kepala Badan Investigasi Brunei (B.I.A).