RSUZA Luncurkan Unit Rehabilitasi Jantung
Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh meluncurkan Unit Prevensi dan Rehabilitasi Kardiovaskular
BANDA ACEH - Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh meluncurkan Unit Prevensi dan Rehabilitasi Kardiovaskular di rumah sakit milik Pemerintah Aceh itu, Selasa (24/7). Dengan peluncuran unit pelayanan baru ini, maka akan melengkapi Instalasi Pusat Jantung Terpadu yang sudah ada sebelumnya.
Direktur RSUZA Banda Aceh, Dr dr Azharuddin SpOT (K) Spine FICS, mengatakan, unit ini dihadirkan untuk menjawab persoalan banyaknya penderita jantung di Aceh. Mereka yang menderita penyakit jantung bahkan telah dipasang ring, tidak mendapatkan edukasi dengan maksimal. Akibatnya, kondisinya kian lama bertambah parah, pembuluh darah kemudian tersumbat kembali.
“Setelah seorang pasien dioperasi jantung, masalahnya belum selesai. Dokter harus mengedukasi dan mengawasi pasien apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh,” tandas Azharuddin saat memberikan sambutannya.
Dengan hadirnya unit layanan baru, maka pelayanan jantung di RSUZA mulai dari hulu sampai ke hilir. Penanganan penyakit jantung sudah bisa dilakukan dengan cara kuratif dan preventif. Unit ini juga akan lebih proaktif menyosialisasikan tentang kesehatan jantung ke kantor-kantor pemerintah dan swasta.
“Jadi, kita membuka satu unit pelayanan ini betul-betul dari hulu sampai ke hilir. Ini seperti akademi, tidak mungkin setelah dikasih obat langsung sehat. Pasien harus diprogram dulu. Di sinilah mereka secra objektif mendapatkan berbagai informasi berkaitan dengan jantung,” kata Azharuddin.
Menurutnya, unit pelayanan ini merupakan yang pertama di Sumatera. Oleh karena itulah warga Aceh harus memanfaatkannya semaksimal mungkin. Kegiatan peluncuran ini dihadiri jajaran pimpinan RSUZA dan dokter spesialis jantung, antara lain dr Adi Purnawarman SpJP(K)-FIHA dan dr Muhammad Ridwan MAppSc SpJP (K).
Pengamatan Serambi, tersedia berbagai alat gymnasium rehab jantung di unit pelayanan ini, seperti treadmill. Pasien jantung akan mendapatkan pemahaman cara-cara berolahraga yang aman sesuai dengan penyakit yang dideritanya.(sak)