Pemuda Tewas Kesetrum Saat Petik Rambutan

* Galah Tersangkut di Kabel Listrik

IDI - Mulyadi (23), pemuda asal Gampong Teupin Raya, Kecamatan Julok, Aceh Timur, meninggal dunia akibat kesetrum listrik saat memetik rambutan di pinggir jalan desa setempat, Selasa (24/7) sekitar pukul 13.30 WIB. Penyebabnya, galah (alat pemetik sawit-red) dari besi yang digunakan korban untuk memetik rambutan tersangkut ke kabel listrik.

Kapolres Aceh Timur, AKBP Wahyu Kuncoro, melalui Kapolsek Julok, Ipda Eko Hadianto, kemarin, mengatakan saat pihaknya mendatangi Puskesmas Julok, korban sudah meninggal dunia. Pada tangan Mulyadi, sebutnya, ada bekas hangus, hitam, dan lebam.

Usai menjenguk korban di Puskesmas, menurut Kapolsek, pihaknya mengecek lokasi korban kesetrum. Menurut keterangan beberapa warga di lokasi itu, lanjutnya, diperoleh informasi bahwa korban tersengat listrik saat ia memetik rambutan dari pohon yang ada di pinggir jalan desa tersebut menggunakan galah.

Sebelum kejadian itu, kata Kapolsek lagi, korban bersama temannya baru pulang memanen sawit di kebun. “Setiba di lokasi itu, korban seorang diri memetik rambutan menggunakan galah. Nahas, galah itu tersangkut ke kabel listrik hingga menyebabkan korban tersetrum,” jelas Ipda Eko.

Saat kejadian tersebut, ayah Mulyadi yaitu Nurdin (50) yang baru pulang menjemput adik korban dari sekolah menemukan Mulyadi sedang memeluk galah yang teraliri arus listrik. Lalu, Nurdin langsung berusaha menendang korban agar terlepas dari galah tersebut. Sehingga korban terjatuh ke tanah.

Kemudian, tambah Kapolsek, korban dibawa ke Puskesmas Julok untuk dirawat. Tapi, hasil pemeriksaan dokter korban dinyatakan sudah meninggal dunia. “Selanjutnya, jenazah korban dibawa pulang ke rumahnya oleh pihak keluarga untuk difardhukifayahkan,” pungkas Ipda Eko.(c49)