Siswa SMK Diminta Hasilkan Produk Lebih Berkualitas, Jangan Kalah dari Produk Warga
Selama ini masih ada siswa SMK termasuk jurusan tata busana yang belum berani membeli baju yang diproduski siswa SMK.
Penulis: Nasir Yusuf | Editor: Yusmadi
lihat foto
Laporan M Nasir Yusuf | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) diminta bisa menghasilkan barang dan hasil peternakan/pertanian lebih unggul dan berkualitas dari yang dihasilkan masyarakat di sekitar sekolah.
Hal itu dikemukakan Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Aceh, Teuku Miftahuddin ketika membuka GIAT Prestasi Pramuka-Gebyar Literasi Siswa SMK se Aceh, Sabtu (11/08/2018) malam di Grand Aceh Syariah Hotel, Banda Aceh.
Selama ini, tambahnya masih ada siswa SMK, termasuk jurusan tata busana yang belum berani membeli baju yang diproduski siswa SMK atau bahkan si siswa belum berani baju jahitan sendiri dipakai sendiri.
“Ke depan, siswa SMK harus lebih percaya diri terhadap produks sendiri,” tegas Miftahuddin.
Hal yang sama juga diminta kepada siswa SMK Peternakan.
Baca: 48 Siswa SMK di Bireuen Ikut LKS Kabupaten
“Hasil penggemukan ternak yang dikembangkan di sekolah harus lebih unggul dari produk masyarakat, sehingga warga bisa menjadikan penggemukan ternak di sekolah menjadi model bagi masyarakat,” ujar Teuku Miftahuddin.
Sedangkan menyangkut Gebyar Literasi Siswa, tambah Kabid Pembinaan SMK Mistahuddin, ada tujuh hal yang ingin dicapai:
1. Memotivasi siswa untuk meningkatkan keterampilan literasi dalam kerangka pengembangan pendidikan vokasi.
2. Membentuk karakter dan mengasah kemampuan peserta didik dalam berpikir analitis, kritis, evaluative, imajinatif, dan kreatif sebagai bekal dalam menghadapi persaingan dan tuntutan dunia kerja.
3. Meningkatkan kecintaan peserta didik dalam menambah pengetahuan melalui media cetak atau media digital.
4. Mempromosikan kearifan vokasi nusantara sekaligus menumbuhkan rasa cinta akan khasanah budaya bangsa sendiri.
5. Mempromosikan potensi dan ketrampilan siswa SMK kepada masyarakat umum.
6. Meningkatkan citra dan kepercayaan masyarakat terhadap keberadaan dan potensi SMK.
7. Memupuk kedisiplinan, jiwa kepanduan, persahabatan, dan kerjasama secara nasional dalam meningkatkan kecakapan literasi siswa SMK.
