Kalavida Gelar Painting Cup Competition di Takengon
Antusias peserta cukup tinggi lantaran dilaksanakan secara santai sembari menyeruput secangkir kopi.

Laporan Mahyadi | Aceh Tengah
SERAMBINEWS.COM, TAKENGON – Komunitas visual art Aceh Tengah (Kalavida) menggelar Painting Cup Competition atau kompetisi melukis di cup kopi yang digelar di ARB Cafe, Reje Bukit, Kota Takengon, Jumat (12/10/2018).
Antusias peserta cukup tinggi lantaran dilaksanakan secara santai sembari menyeruput secangkir kopi.
Para peserta, juga diperbolehkan melukis sesuai selera masing-masing tanpa batasan, sepanjang tidak menyinggung norma yang ada.
Baca: TK RUMAN Gelar Ekstrakurikuler Finger Painting
“Painting Cup Competition ini, juga dibarengi dengan pameran lukisan karya anak-anak komunitas Kalavida,” kata koordinator even, Joe Pranata kepada Serambinews.com.
Ketika even berlangsung, para peserta terlihat “menumpahkan” ekspresinya dalam lukisan dengan media cup kopi. Beragam corak gambar mewarnai cup-cup kopi hasil karya para peserta.
“Ini merupakan even pertama yang digelar oleh di Takengon, oleh komunitas Kalavida. Mudah-mudahan bisa bisa berlanjut dan memberi efek baik,” harapnya.
Baca: Bupati Ahmadi, Ikan Depik, Gutel dan Kopi Gayo dalam Mangan Rohol Morom di Pengadilan Tipikor
Menariknya lagi, pameran lukisan merupakan hasil karya yang menggunakan tinta dari bubuk kopi. Karya tersebut, didominasi para pelukis muda asal kota dingin Takengon.
“Ini membuktikan, bahwa Aceh Tengah, juga memiliki seniman bidang seni lukis yang tidak kalah mempuni, dibandingkan dengan daerah lain,” tuturnya.
Kompetisi melukis cup kopi tersebut, juga menyediakan beragam hadiah menarik bagi para juara. Sedangkan juri yang akan menilai hasil lukisan cup tersebut, terdiri dari Zikra Irantoni seorang pelukis muda asal Kota Takengon, Andika Saputra, ilustrator asal Medan, Sumut. (*)
-
Berita Populer: Indahnya Masjid KL, Wanita Muda Setubuhi Bocah, hingga Perempuan Dicambuk 100 Kali
-
Pemko Gelar Lomba Foto
-
Terbukti Berzina, Seorang Perempuan dari Sumatera Utara Dicambuk 100 Kali
-
Cabuli Keponakan, Seorang Kakek Warga Ketol Dibui
-
Bupati Aceh Tengah Serahkan Bantuan Pribadi untuk Asrama Laut Tawar di Jakarta