Dipasok Terbatas, Harga Bawang Putih Melejit Naik Rp 22.000 per Kg

Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sejak November 2018 hingga Maret 2019 harga bawang putih terus mengalami kenaikan.

Sebelumnya harga bawang putih Rp 13.000/kg kemudian naik secara bertahap, hingga kini Rp 22.000/kg tingkat grosir di Pasar Lambaro, Aceh Besar, Selasa (26/3/2019).

Pedagang Grosir Sayur Mayur di Pasar Lambaro, Yasin kepada Serambinews.com mengatakan kenaikan harga bawang putih ini karena pasokan yang terbatas, sementara permintaan banyak.

Baca: Aksi Mahasiswa STAIN Meulaboh Berlanjut ke Penyegelan Kampus, Tuntut Ketua Mundur

Baca: Terkait Fatwa MUI Soal Golput Haram, Maruf Amin Sebut sudah Ada Sejak Tahun 2014

Baca: Menag Lukman Hakim Buka Suara Terkait Isu Mahar Miliaran untuk Jadi Rektor: Bagi Saya Itu Positif

"Kurang stok dari Medan, kebiasaannya seperti itu sehingga harganya naik," katanya.

Sementara di tingkat enceran, harga bawang putih dijual Rp 24.000/kg hingga Rp 28.000/kg.

Namun, dikatakan Yasin, sudah tiga hari terakhir tidak ada bawang putih ditempatnya.

"Udah tiga hari ini enggak ada bawang putih, karena belum didatangkan dari luar negeri. Kami ambil bawang putih dari Medan, pihak dari Medan yang mendatangkannya dari luar, seperti Cina, Thailand, ada juga dari Malaysia," sebutnya.

Ia menambahkan dalam dua hari ke depan akan didatangkan kembali.

Selain bawang putih, harga bawang merah juga naik menjadi Rp 33.000/kg tingkat grosir. Sementara tingkat enceran Rp 35.000- Rp 38.000/kg.

"Kenaikan ini sudah terjadi sejak Februari lalu sampai sekarang. Sebelumnya harga bawang merah dijual Rp 18.000-Rp 20.000/kg, naik bertahap sampai Rp 33.000/kg," sebut Yasin. (*)