Tolak Kepala Sekolah yang Baru, Aksi Mogok di SMPN 4 Dewantara Aceh Utara Masih Berlangsung
Mogok tersebut dilakukan sebagai bentuk protes dan menolak kepala sekolah baru, yakni Munawiyah yang menggantikan Rusli.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Aksi mogok para murid dan guru di SMP Negeri 4 Dewantara Aceh Utara, hingga Senin (1/4/2019) masih berlangsung.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Serambinews.com, para murid dan para guru mulai melakukan mogok pada Sabtu (30/3/2019).
Mogok tersebut dilakukan sebagai bentuk protes dan menolak kepala sekolah baru, yakni Munawiyah yang menggantikan Rusli.
Ketua Komite SMPN 4 Dewantara, M Nazar, menyebutkan, aksi mogok tersebut dilakukan dikarenakan ada beberapa hal yang tidak disukai pihaknya sejak sekolah tersebut dipimpin Munawiyah pada awal Maret lalu.
Baca: Aplikasi Islami Karya Pemuda Aceh Muslim Life Lolos Seleksi Nasional Indigo Creative Nation 2019
Baca: Sosok AKP Sulman Aziz, Mantan Kapolsek Pasirwangi yang Sebut Ada Arahan untuk Dukung Jokowi
Baca: Kominfo Temukan 1.224 Hoax Sejak Agustus 2018 hingga Maret 2019, 130 Hoaks Terkait Politik
"Terkait penegakan disiplin pelajar sudah mulai berkurang. Termasuk beberapa hal lainnya," ujar M Nazar.
Namun hingga berita ini diturunkan barusan, para wali murid, guru, dan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudyaaan Aceh Utara sedang menggelar rapat di sekolah tersebut guna mencari solusi yang terbaik agar aktifitas belajar mengajar bisa kembali normal kembali.(*)