Pilpres 2019

Kriteria Menteri yang Dicari Jokowi, Usianya Antara 20 Hingga 30 Tahun, Pintar dan Cantik

Ahmad Rofiq mengatakan Jokowi meminta tim TKN mencari calon menteri muda yang cantik dan cerdas.

Editor: Amirullah
Tribunnews/JEPRIMA
Kumpulan cek fakta Jokowi hasil Debat Capres ke-4, sebut bubarkan 23 lembaga negara selama 4,5 tahun pemerintahannya. 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Siapa pemenang Pilpres 2019 memang belum resmi diumumkan. Tapi Jokowi sudah mencari sosok muda untuk membantunya kelak di Kabinet.

Seperti apa kriteria yang dicari Jokowi jika menang nanti?

Wakil Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Ahmad Rofiq mengatakan ‎di susunan kabinet yang baru, Jokowi bakal menggaet kaum-kaum muda untuk membantunya mengurus negara.

"Saat ini Pak Jokowi belum berpikir intens‎ karena kan masih ada sisa-sisa waktu. Tapi dalam pertemuan tanggal 28 April 2019 kemarin setelah pemilu. Jokowi sampaikan saya ingin dalam kabinet ada salah satu, berarti kan banyak," ucapnya.

Saat itu Ahmad Rofiq bebricara dalam sebuah diskusi bertema Pemuda Mana Suaramu di Jl Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (11/5/2019).

Baca: VIDEO - Pasang Air Laut Kembali Rendam Jalan di Meulaboh

Baca: Dana Proyek DAK Terlambat, Rekanan Diminta Bersabar

Baca: Illiza: Saat Kampanye Saya Pernah Ditolak

Menteri muda seperti apa yang dicari Jokowi?

Ahmad Rofiq mengatakan Jokowi meminta tim TKN mencari calon menteri muda yang cantik dan cerdas.

"Salah satu menteri usia 20-30 tahun, pinter, cantik. Coba usia 20-30 tahun ‎siapa? Beliau suruh cari itu. Artinya kan Pak Jokowi punya kepedulian luar biasa dengan generasi muda," ungkap Ahmad Rofiq yang juga Sekjen Perindo tersebut.

Terakhir Ahmad Rofiq juga sependapat bahwa dewasa ini perubahan harus dimotori oleh anak muda ‎untuk membawa Indonesia makin maju dan bisa bersaing dengan negara lain.

Real Count KPU Pilpres 2019 terus berjalan, sementara ini data yang masuk sudah diatas 75 persen.

Hasilnya pasangan nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin lebih unggul dari Prabowo-Sandiaga Uno.

Sementara hasil resmi penghitungan suara oleh KPU baru akan diumumkan pada 22 Mei 2019 nanti.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman saat memberikan keterangan pers seusai memberikan santunan kepada keluarga anggota KPPS yang wafat di Jalan Badila II Tamansari, Jakarta Barat, Jumat (3/5/2019). Santunan tersebut diberikan sebesar Rp 36.000.000 yang diterima langsung oleh anggota keluarga. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Baca: Politik Uang bukan Penyebab Utama Partai Kehilangan Kursi

Baca: Relawan Minta Polisi Secepatnya Cari dan Tangkap Pria yang Ancam Penggal Kepala Jokowi

Baca: Pemerintah Perlu Buat Qanun Qisas

Hari Ini Rekapitulasi dan Hasil Penghitungan Suara 5 Provinsi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan kembali menggelar rekapitulasi hasil pengitungan perolehan suara tingkat nasional dan penetapan hasil pemilu 2019, pada Minggu (12/5/2019) hari ini.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved