Breaking News

Silpa DKI dan Aceh Hampir Rp 2,3 Triliun, Sri Mulyani: Seharusnya Bisa Dihabiskan Untuk Pembangunan

Implementasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) masih belum berjalan dengan baik.

Editor: Faisal Zamzami
Menteri Kuangan Sri Mulyani memberikan keterangan kepada wartawan terkait realisasi APBN triwulan pertama 2018 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (16/4/2018). Sri Mulyani menyatakan realisasi defisit anggaran APBN pada triwulan pertama telah mencapai 0,58 persen terhadap PDB atau sekitar Rp85,8 triliun yang mana angka tersebut paling rendah dalam periode sama selama tiga tahun terakhir.(KOMPAS/SIGID KURNIAWAN) 

SERAMBINEWS.COM - Implementasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) masih belum berjalan dengan baik.

Hal ini terlihat dari Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun (Silpa) di Jakarta dan Aceh yang hampir Rp 2,3 triliun.

Seharusnya, angka Silpa dalam APBD adalah 0 (nol) untuk menunjukkan penyerapan anggaran sudah 100 persen atau maksimal.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, seharusnya Silpa yang masih tersisa bisa dimanfaatkan kembali untuk pembangunan daerah.

Sebab pemerintah berharap pembangunan di masing-masing daerah cukup tinggi.

"Silpa itu kan dalam APBD mereka (masing-masing daerah), jadi ada dalam kewenangan Pemerintah Daerah (Pemda). Kita tentu berharap bahwa kebutuhan pembangunan di masing-masing daerah cukup tinggi".

"Jadi kalau ada Silpa mestinya bisa dimanfaatkan atau dimaksimalkan pemanfaatannya," kata Sri Mulyani saat menghadiri rapat Konsultasi Anggaran Pagu di Gedung DPR Jakarta, Kamis (20/6/2019).

Namun, Sri Mulyani enggan menanggapi lebih jauh terkait pendampingan Pemerintah Daerah untuk menyerap APBD secara maksimal.

"Pendampingannya nanti, ya (bahasnya)," kata Sri Mulyani sambil berlalu.

Sri Mulyani hadir di Gedung DPR guna menghadiri undangan untuk membahas konsultasi Anggaran Pagu Indikatif DPR Tahun 2020.

Adapun hal dibahas adalah kondisi pelaksanaan anggaran tahun 2019 dan rencana anggaran untuk tahun 2020.

"Hari ini saya bersama jajaran wakil menteri eselon I, diundang untuk konsultasi dengan pimpinan DPR".

"Jadi kita tadi membahas beberapa hal menyangkut kondisi dari pelaksanaan anggaran 2019, termasuk yang ada di dewan, dan untuk perencanaan 2020," jelas Sri Mulyani.

Terkait Silpa, sebelumnya Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo juga mengatakan hal serupa.

Mendagri meminta pemerintah daerah melakukan penyerapan APBD secara maksimal dengan tepat agar penyerapan anggaran dan belanja program efektif.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved