Gempa Aceh

Pengungsi Gempa Pidie Kembali ke Rumah

Sekitar seribuan pengungsi akibat gempa yang terjadi pada Rabu (11/4) sore di sejumlah titik wilayah Pidie, dilaporkan sejak pukul 07.00 WIB

Editor: bakri
SIGLI - Sekitar seribuan pengungsi akibat gempa yang terjadi pada Rabu (11/4) sore di sejumlah titik wilayah Pidie, dilaporkan sejak pukul 07.00 WIB, Kamis (12/4) sudah kembali ke rumah masing-masing. “Kendati begitu warga terutama yang tinggal di pesisir supaya senantiasa waspada,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie, Apriadi SSos kepada Serambi Kamis (12/4).

Semenatara itu, titik terjadi pengungsian pasca terjadi gempa pada Rabu (11/4) petang adalah Masjid Alfalah Kota Sigli, Masjid Labui dan masjid-masjid lainnya di ibukota kecamatan setempat. Menurut Apriadi, pengungsi sebagian besar dari desa pinggiran pantai dan pusat kota. Masyarakat Kramat Dalam, Blok Bengkel, Lambeuso, Kampung Cina dan sekitarnya mengungsi ke Masjid Alfalah.

Bahkan di Kantor BPBD Pidie pun sempat menampung pengungsi dari Kelurahan Blang Paseh dan sekitarnya. “Namun sejak Kamis pagi semua sudah bergerak pulang,” ujar Apriadi. Di Pidie ada tujuh kecamatan dekat laut yakni Kota Sigli, Pidie, Kembang Tanjung, Glumpang Baro, Muara Tiga, Simpang Tiga dan Batee.

Demikian juga dengan pengungsi di beberapa titik di Aceh Timur. Menurut keterangan Camat Peureulak Kota, Yasuddin, bahwa para pengungsi terutama warga pesisir Peureulak di Desa Leuge dan Kuala Bugak yang mengungsi ke di Masjid Istiqamah, Desa Cot Keh, Kecamatan Peureulak Kota, Kamis (12/4) siang telah kembali ke rumah masing-masing.

Demikian juga warga Pusong dan Keutapang Mameh, Idi Rayeuk yang sempat mengungsi juga telah pulang ke rumah.(aya/yuh)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved