PON Riau

Ketua Perbasi Aceh Mundur

Tamat sudah perjalanan tim basket putra Aceh di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau. Kegagalan Sumbar menghadang laju

Editor: bakri
* Tim Bola Basket Gagal

PEKANBARU - Tamat sudah perjalanan tim basket putra Aceh di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau. Kegagalan Sumbar menghadang laju regu Jawa Timur, menutup peluang Aceh untuk maju ke semifinal.

Hasil itu berdampak buruk bagi permainan skuad Abdul Royhim Zulfan cs. Tertutupnya peluang tersebut, membuat permainan Akbar Aulia dkk dilaga terakhir penyisihan, di Hall Basket Sport Centre Rumbai, kemarin, menjadi tak berarti.

Kehambaran itu pula membuat penampilan M Gigih menjadi dingin. Tidak seperti penampilan-penampilan sebelumnya, dimana skuad Tanah Rencong selalu bermain taktis dan penuh semangat juang tinggi. Dalam pertandingan itu praktis anak-anak Aceh bermain apa adanya.

Dampak dari kekalahan itu, Ketua Pengprov Perbasi Aceh, dr Lukman Hasibuan, menyatakan akan mengundurkan dari Perbasi Aceh. “Ini bentuk konsekuensi atas kegagalan ini,” tandasnya kepada wartawan, usai pertandingan kemarin.

Karenanya, Lukman secara terbuka menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat Aceh karena tak mampu mempersembahkan medali bagi kontingen Tanah Rencong di ajang PON ini.

Meski menyatakan mundur dari Ketua Pengprov Perbasi Aceh, tidak lantas Lukman Hasibuan meninggalkan total cabang bola basket tersebut. Dia tetap akan mengurus basket terutama tim PIMNAD.

“Ke depan saya hanya fokus di Pimnad saja. Kalau untuk Pengprov Perbasi tidak lagi. Saya akan mempersilakan kepada pengurus atau orang yang berkenan memegang perbasi Aceh,” tandasnya.

Menghadapi regu Kepulauan Riau dilaga terakhir penyisihan, kemarin, tak sedikitpun terpancar kebahagian di kubu Aceh. “Bagaimana anak-anak mau bermain maksimal, peluang kita sudah terkunci rapat,” kata Royhim.

“Anak-anak tidak ada lagi motivasi begitu mengetahui Jatim berhasil mengalahkan Sumbar 61-45. Memang di kuarter-kuarter awal anak-anak Aceh mencoba bermain maksimal. Tapi tertutupnya peluang itu tetap mempengaruhi permainan anak-anak,” tambah Royhim.

Aceh pun akhirnya menyerah 51-67 dalam laga pamungkas tersebut. Dari grup B, dua tim yang memastikan lolos ke semifinal adalah DKI Jakarta sebagai juara grup tanpa terkalahkan, serta runner-upnya Jawa Timur.(aji)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved