Serambi Property

BTN Kucurkan 332 KPR

Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Banda Aceh berhasil mengucurkan kredit perumahan rakyat (KPR)

Editor: bakri

* Total Kredit Rp 40 Miliar

BANDA ACEH - Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Banda Aceh berhasil mengucurkan kredit perumahan rakyat (KPR) untuk 332 nasabah, sejak Januari 2013 sampai Rabu (10/7/2013). Dana kredit yang dikucurkan mencapai Rp 40 miliar lebih yang tersebar untuk wilayah Banda Aceh, Lhokseumawe, Langsa, Takengon, Calang dan Meulaboh.

Wakil Kepala BTN Banda Aceh, Budi Kurniani, kepada Serambi, Rabu (10/7) menyatakan proses KPR tetap pada pihaknya, mulai dari pengajuan dari calon nasabah sampai persetujuan dan pencairan kredit untuk perseorangan atau juga developer. “Seluruh proses kredit perumahan tetap pada kami ,” katanya.

Dia menyatakan proses pengajuan KPR dapat melalui developer, jika perumahan atau juga langsung pembeli, jika rumah pribadi atau juga seken. “Untuk mendapatkan KPR, dapat menanyakan langsung ke pihaknya,” ujarnya.

Budi kembali menegaskan pelayanan akan terus ditingkatkan, mulai dari proses pengajuan, persetujuan sampai akad atau pencairan kredit. “Kalau memang ada yang kurang dari berkas pengajuan KPR, maka kami juga akan memberitahu kepada calon nasabah untuk segera melengkapi kembali,” ujarnya.

Disebutkan, proses akad kredit baru bisa dilaksanakan, jika rumah sudah siap huni atau rampung 100 persen. “Kami juga ingin memberi perlindungan kepada calon nasabah, seperti rumah harus rampung 100 persen, termasuk persyaratan pendukung lainnya,” kata Budi.

Dia beralasan, dengan rumah siap huni, maka calon nasabah sudah bisa menempati rumah tersebut, seusai akad kredit ditandatangani. Budi menambahkan untuk akad kredit sampai 25 tahun, maka harus dilihat dari usia si pemohon, yakni tidak boleh dari 56 tahun saat pelunasan kredit nantinya.

Sedangkan untuk periode lebih pendek lagi, antara 1 sampai 10 tahun, 15 tahun atau 20 tahun, juga disesuaikan dengan usia pemohon saat pensiun bagi PNS atau pegawai swasta bonafid. Budi mengungkapkan pasar perumahan di Aceh masih lesu dalam beberapa bulan terakhir ini.

Sementara itu, Joni Yusran, Wakil Branch Manager Consumer BTN yang ditemui secara terpisah menyatakan pihaknya akan terus membina para developer di Aceh. Dia berharap, perkembangan perumahan di kawasan Aceh akan terus tumbuh, sehingga tenaga kerja juga akan terserap dalam jumlah banyak.

Dia mengungkapkan, untuk membina seorang developer, kadang-kadang harus datang langsung ke lokasi pembangunan perumahan. “Jika ada kendala, maka akan dicari solusi segera, sehingga tidak ada pihak-pihak yang merasa dirugikan,” katanya.

Prihal pengucuran KPR, dia berharap akan terus meningkat dari jumlah yang ada saat ini, sebanyak 323 unit rumah atau total dana yang dikucurkan sekitar Rp 40 miliar lebih. “Kami tetap berharap, pengucuran KPR akan terus bertambah sampai akhir tahun ini,” tandasnya.(muh)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved