Bentrok di Aceh Singkil
Senjata Ditemukan di Lokasi Bentrok
Kapolda Aceh, Irjen Pol Husein Hamidi, mengatakan personel TNI berhasil menemukan sepucuk senjata
SINGKIL - Kapolda Aceh, Irjen Pol Husein Hamidi, mengatakan personel TNI berhasil menemukan sepucuk senjata yang diduga digunakan pelaku dalam bentrokan antarwarga pada Selasa (13/10) siang di Kecamatan Simpang Kanan, Aceh Singkil.
Senjata itu ditemukan di semak-semak di Desa Dangguran, Kecamatan Simpang Kanan yang merupakan lokasi bentrok massa pada Selasa lalu.
Menurut Kapolda, senjata itu kini diamankan di Mapolres Aceh Singkil. Pihak kepolisian akan mencocokkan proyektil peluru yang ditemukan di tubuh korban yang meninggal maupun yang terluka dengan senjata tersebut.
Apabila hasil uji balistik cocok, maka senjata tersebut akan menguatkan barang bukti yang telah dikantongi polisi sebelumnya. “Nanti akan diteliti untuk mencocokkan peluru dengan senjata yang ditemukan,” kata Kapolda Aceh kepada Serambi, Kamis (15/10) malam, seusai menggelar pertemuan tertutup.
Terkait pertemuan tertutup yang dilakukan pihaknya bersama Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Agus Kriswanto dan pemuka agama Kristen, menurut Kapolda, belum membuahkan hasil. “Pertemuan akan dilanjutkan besok (hari ini -red),” ujarnya.
Kapolda kembali menegaskan bahwa jumlah tersangka pelaku pembakaran rumah ibadah pada Selasa lalu hanya sepuluh orang. Tiga orang ditahan di Mapolres Aceh Singkil, sisanya masih diuber. Sedangkan tersangka pelaku penembakan dalam kerusuhan itu sejauh ini baru satu orang yang teridentifikasi, namun belum tertangkap. “Tidak tertutup kemungkinan pelakunya bertambah sesuai hasil penyelidikan,” kata Kapolda Aceh. (de)