Breaking News

Subhanallah! Setelah Tsunami 2004, Ditemukan Cadangan Minyak Bumi di Aceh Melebihi Arab Saudi

Apabila cadangan minyak di Aceh ini memang terbukti, maka dapat dikatakan cadangan ini yang terbesar di dunia.

SERAMBINEWS.COM/HARI TEGUH PATRIA
Seorang pengunjung mengamati nama-nama korban tsunami Aceh 26 Desember 2004 yang diabadikan di ruang "Sumur Doa" Museum Tsunami Aceh, Banda Aceh, Sabtu (14/5/2017). 

Dalam cerita itu disebutkan, ketika gempa datang, disusul air laut surut, maka warga sebaiknya segera pergi ke dataran tinggi atau perbukitan.

"Karena itu tanda smong segera datang. Gelombang besar yang akan merusak rumah dan membunuh warga," jelas Akil Rozha, warga Simeulue.

Diwariskan melalui cerita, lagu, dan belakangan masuk ke kurikulum sekolah dasar dalam bentuk muatan lokal. Selain belajar dari buku, para siswa dilibatkan dalam simulasi menghadapi gempa.

(Baca: Museum Tsunami, Destinasi ‘Wajib’ dari Aceh)

Jalur evakuasi

Cerita smong sebagai pegangan mitigasi bencana memang efektif. Namun, itu saja belum cukup untuk melindungi warga dari bencana.

Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Simeulue berencana membangun 16 selter tersebar di setiap kecamatan. Selter yang dibangun di perbukitan dengan ketinggian 30 meter sampai 50 meter dari permukaan air laut dirancang mampu menampung sampai 500 orang. Dana yang dibutuhkan mencapai Rp 37 miliar.

"Tujuannya agar warga tidak kehujanan atau kepanasan saat menyelamatkan diri," kata Jamal Abdi, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Simeulue.

Selama ini warga mengevakuasi keluarganya melalui jalur alami dan tradisional yang tidak semuanya mulus untuk dilalui. Apalagi menggunakan kendaraan bermotor yang bisa memicu kemacetan. Untuk itu, akan dibuat tanda khusus agar warga bisa memilih jalur yang layak.

"Sebenarnya mereka perlu dilatih, tetapi dananya belum cukup," ujar Abdi.(Kompas.com/Tribun Medan)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved