Misteri Pembunuhan Ibu Muda di Kebun Jagung di Agara belum Terkuak, Ini Kata Polisi

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Kasus pembunuhan Laiga (19), ibu muda satu anak di kebun jagung di Desa Rema, Kecamatan Bukit Tusam, Aceh Tenggara, hingga Minggu (24/6/2018) belum juga terungkap.

Seperti diberitakan, Laiga (19), wanita muda satu anak warga Desa Rema, Kecamatan Bukit Tusam, Aceh Tenggara, ditemukan tewas di kebun jagung, Jumat (19/1/2018) siang.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari pihak kepolisian, Laiga ditemukan dalam kondisi mengalami memar di wajah.

Sementara celana panjang dan celana dalam yang dikenakannya terbuka hingga pergelangan kaki.

Awalnya muncul dugaan wanita muda itu diperkosa lalu dibunuh karena ada bekas cekikan di lehernya.

Namun, dugaan perkosaan sudah terbantahkan karena hasil visum dari rumah sakit, tidak ada bekas perkosaan atau tidak ada cairan sperma di kemaluan korban.

Baca: Tewas di Kebun Jagung, Wanita Muda Ini Diduga Diperkosa Lalu Dibunuh, Berawal dari Tangis Bayinya

Baca: Saat Ditemukan, Celana Ibu Muda yang Dibunuh di Kebun Jagung Terbuka hingga Pergelangan Kaki

Baca: Istrinya Diperkosa Lalu Dibunuh di Kebun Jagung, Begini Ungkapan Hati Bustami

Kasus pembunuhan tersebut menggemparkan masyarakat kabupaten yang berjulukan Bumi Sepakat Segenap.

Apara kepolisian pun sudah melakukan berbagai upaya untuk mengungkap kasus itu. Polisi sudah memeriksa 13 saksi, termasuk suami korban. Namun, pihak kepolisian belum berhasil mengungkap siapa pembunuh wanita muda itu.

Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Gugun Hardi Gunawan melalui Kasat Reskrim, Iptu Kabri kepada Serambinews.com, Minggu (24/6/2018) mengatakan, pihaknya akan kembali melakukan penyelidikan untuk menuntaskan kasus pembunuhan itu.

Kasus pembunuhan tersebut belum terungkap, karena tidak ada satu pun saksi yang melihat saat korban tewas dieksekusi.(*)