Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H, Ustaz Abdul Somad Bacakan Syair Barzanji dan Sarankan Aneka Lomba

SERAMBINEWS.COM - Besok, Selasa tanggal 20 November 2018, Ummat Islam di seluruh dunia akan memperingati hari lahir Nabi Besar Muhammad Shallallahu’alaihi wasallam.

Tanggal 12 Rabiul Awal yang merupakan tanggal lahirnya Nabi Muhammad SAW, pada tahun ini (1440 Hijriah) akan jatuh bertepatan dengan hari Selasa 20 November 2018 Masehi.

Di beberapa negara, terutama di Asia Tenggara, hari lahir Nabi Besar ini diperingati secara besar-besaran dengan berbagai kegiatan.

Ceramah dan tabligh akbar yang mengulas kembali kisah perjalanan dan perjuangan Nabi Muhammad SAW, kenduri, serta aneka lomba dan kegiatan Islami, mewarnai hari-hari selama bulan Rabiul Awal.

Di Aceh, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini berlangsung selama tiga bulan.

Baca: Doa dan Amalan Maulid Nabi Muhammad SAW, Simak Penjelasan Lengkap dari Ustaz Abdul Somad (UAS)

Menyambut datangnya bulan Rabilu Awwal yang juga kerap disebut bulan Maulid ini, dai kondang Indonesia asal Riau, Ustaz Abdul Somad memosting sebuah video tentang syair Barzanji di akun medsos miliknya.

Dalam video berdurasi 2 menit 15 detik itu, Ustaz Abdul Somad yang didampingi sahabatnya Tgk M Fadhil Rahmi (Ketua Ikatan Alumni Timur Tengah/IKAT Aceh) menunjukkan kebolehannya dalam membaca syair Barzanji.

Setelah melantunkan syair Barzanji, Ustadz Abdul Somad kemudian menjelaskan asal muasal sejarah lahirnya syair tersebut.

Dai yang memiliki 1,2 juta pengikut di Facebook dan 5,8 juta follower di Instagram ini, juga memberi saran kegiatan yang dapat dilaksanakan untuk mengingatkan generasi tentang kisah hidup dan perjuangan Rasulullah dalam menegakkan panji Allah.

“Bagaimana cara mengingat Nabi? Buat lomba, lomba menulis sejarah Nabi. Seperti lomba yang dulu pernah dibuat di Saudi Arabia, yang menang juara satu dari India,” ujar Ustaz Abdul Somad.

Baca: Apakah Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW Bidah? Simak Penjelasan Ustaz Abdul Somad

“Lalu kemudian kalau ada yang buat acara maulid, isinya ceramah, baca syair, kemudian shalat berjamaah, mengingatkan ummat tentang cinta kepada Nabi,” lanjutnya.

Menjawab Serambinews.com, Tgk M Fadhil Rahmi yang mendampingi Ustaz Abdul Somad dalam video tersebut mengatakan, video itu direkam di ruang VIP Bandar Udara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara.

“Pada tanggal 8 November menjelang berangkat safari dakwah ke Aceh yang dimulai dari Blangkejeren, Gayo Lues,” kata Fadhil Rahmi.

Saat itu, kata Fadhil Rahmi, rombongan terlibat diskusi terkait bulan Rabiul Awwal dan Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Tiba-tiba UAS memanggil ana dan minta duduk di samping beliau. Kemudian beliau meminta teman-teman untuk merekam,” ujarnya.

Berikut postingan lengkap Ustaz Abdul Somad yang menyertai video tersebut.

“SYAIR BARZANJI
Syair Al-Barzanji disusun oleh Imam Abu Bakar Al-Barzanji, biasanya dibaca pada acara aqiqah anak, Maulid Nabi, atau walimah pernikahan di negeri-negeri Melayu dan di Sumatera pada umumnya.
Tidak terasa, besok 9 November 2018 sudah jatuh pada tanggal 1 Rabiul Awwal, bulan Maulid Nabi.
Perbanyak Shalawat, mengingat perjuangannya, meneladani Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wa Sallam di bulan ini.
Semoga kita mendapatkan syafaat di akhirat kelak. Aamiin.”

Baca: 24 November, Ustaz Abdul Somad Ceramah di Sabang

Baca: Ustaz Abdul Somad Tiba-tiba Hentikan Ceramah dan Panggil Jemaah ke Depan, Ini yang Terjadi

Cerita Tentang Dosennya yang Meninggal Dunia

Pada Minggu 18 November 2018, Ustaz Abdul Somad juga memosting sebuah kisah tentang dirinya ketika pertama menjadi mahasiswa di IAIN Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau.

Selain bercerita tentang saat-saat awal masuk kuliah, UAS juga menuliskan beberapa nama dosen dan pentolan mahasiswa yang masih diingatnya.

Pak Hanafi, adalah salah satu dosen yang menarik perhatian Ustaz Abdul Somad.

“Kata-katanya teratur, ekspresinya tak terduga, hidupnya bersahaja, sehari-hari imam di Musholla Ukhuwwah di dekat rumahnya,” tulis Ustaz Somad.

“Baru selesai menulis tentang Ustadz Hanafi. Dapat pula WhatsApp dari Medan, Ustadz Hafiz Yazid meninggal pagi ini,” lanjutnya.

Baca: Ustaz Abdul Somad Tolak Undangan Dakwah Jika Dihadiri Jokowi-Maruf dan Prabowo-Sandi, Ini Alasannya

UAS menyebut, dari Ustaz Hafiz Yazid inilah dirinya belajar Tafsir Jalalain, Syarah Ibnu Aqil dalam Nahwu, dan Aqidah Dasuqi ala Ummilbarahin.

“Keras suaranya, cantik tulisannya, tegas sikapnya, tajam hujjahnya, peduli pada sesama, lembut hatinya, surgalah balasannya, Ya Allah,” tulis Ustaz Abdul Somad.

Berikut postingan lengkap Ustadz Abdul Somad.

"Tahun 1996 saya masuk ke IAIN Suska Riau, Jurusan Bahasa Arab, Fakultas Tarbiyah.

Ketua Jurusan: Pak Ahmad Syah, Sekretaris: Pak Hanafi (pada foto), Ketua Senat Tarbiyah: Bang Saifudin (sekarang Dekan Tarbiyah), Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Bahasa Arab: Bang Jon amil.

Hari berganti, musim berubah. Mahasiswa dulu, sekarang jadi dosen, kajur, dekan, dan lain-lain.

Dosen dulu, berpindah ke alam berikutnya, barzakh menanti. Apa yang dicari hidup ini?

Kalau pernah dulu memberi kemudahan, Allah balas dengan kemudahan sakaratulmaut dan hisab. Kalau dulu pernah mengajar kebaikan, mengalir amal jariyah.

Pak Hanafi, dosen saya, kata-katanya teratur, ekspresinya tak terduga, hidupnya bersahaja, sehari-hari imam di Musholla Ukhuwwah di dekat rumahnya.

Cukuplah kematian sebagai nasihat

Baru selesai menulis tentang Ustadz Hanafi. Dapat pula WhatsApp dari Medan, Ustadz Hafiz Yazid meninggal pagi ini.

Dari beliau saya belajar Tafsir Jalalain, Syarah Ibnu Aqil dalam Nahwu dan Aqidah Dasuqi ala Ummilbarahin.

Keras suaranya, cantik tulisannya, tegas sikapnya, tajam hujjahnya, peduli pada sesama, lembut hatinya, surgalah balasannya, Ya Allah."