Rapat Dewan Ricuh, Ketua Keluarkan Pisau, Kursi dan Botol Air Mineral Dilempar ke Arah Anggota DPRD
Rapat internal pun berhenti dengan sendiri dan kekacauan berhenti setelah Kapolsek Rumbia datang menenangkan rapat wakil rakyat itu
Sebelum pertanyaannya dijawab oleh sekwan, tiba-tiba Wakil Ketua DPRD Amiadin memotong dan meminta kepada sekwan untuk menjawab pertanyaannya.
"Pak Sekwan tolong jawab pertanyaan dengan sejujur-jujurnya jangan ada yang ditutupi," kata Sudirman, meniru pernyataan wakil ketua dewan.
"Itu mungkin yang memancing emosi Pak Ketua karena pertanyaan saya tidak mengarah ke ketua dan tidak keluar dari rel kerja-kerja dewan," tutur Sudirman.
Rapat internal pun berhenti dengan sendiri dan kekacauan berhenti setelah Kapolsek Rumbia datang menenangkan rapat wakil rakyat itu.
Baca: Usai Dipenjara 25 Tahun, Pria Ini Dinyatakan Tak Bersalah, Kini Dapat Ganti Rugi Rp 9,4 Miliar
Baca: Tes CPNS 2018 Berakhir, Ini Rincian 95 Formasi yang tak Terisi di Pidie, Termasuk 60 Guru SD
Anggota DPRD Bombana dari Partai Golkar Herianto yang tak terima dengan serangan yang dialaminya langsung melaporkan peristiwa itu ke Polres Bombana.
Kabid Humas Polda Sultra AKBP Harry Goldenhardt membenarkan kejadian di gedung DPRD Bombana.
Pihak Polres Bombana juga telah menerima laporan anggota dewan itu.
"Laporan sudah diterima dan akan dilakukan penyelidikan terhadap laporan tersebut," terangnya.(*)
Baca: Kisah Anak 8 Tahun Selamat Setelah Digulung Tsunami, Jadi Yatim Piatu Setelah Jasad Ibunya Ditemukan
Baca: Cuma Sanggup Beri Makan Santri Empat Hari, Ponpes Syekh Abdurrauf As Singkili Terancam Tutup
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Ketua DPRD Bombana Cabut Badik, Rapat Internal Jadi Ricuh