10 Pejabat Eselon II Dilantik
Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib kembali melantik 10 pejabat eselon II yang menduduki jabatan pimpinan
LHOKSUKON - Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib kembali melantik 10 pejabat eselon II yang menduduki jabatan pimpinan tinggi pratama, di Aula Setdakab Aceh Utara, Jumat (24/5). Kendati demikian, masih ada sejumlah jabatan eselon II lainnya yang dibiarkan kosong.
10 pejabat yang dilantik tersebut yakni asisten II Saifullah menjadi Staf Ahli Bupati bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan yang sudah lama kosong. Lalu Munawar yang menjabat Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara menjadi Staf Ahli Bupati bidang Keistimewaan, Kemasyarakatan dan SDM.
Sedangkan jabatan Kepala BPBD diisi Drs Amir Hamzah yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Lalu Teuku Safwansyah sebelumnya Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik dilantik menjadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan. Sedangkan Kadis Penanaman Modal, Transmigrasi dan Tenaga Kerja (DPMTTK) Marzuki SH dilantik sebagai Staf Ahli bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik.
Kemudian Muhammad Zulfhadli yang sebelumnya menjabat Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil dilantik menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal, Transmigrasi dan Tenaga Kerja.
Kemudian, Fakruradhi MH yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan dilantik menjadi Kadis Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana yang sudah lama kosong.
Dra Salwa yang sebelum menjabat Inspektur/Kepala Inspektorat dilantik menjadi Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) menggantikan M Nasir yang jadi Inspektur atau Kepala Inspektorat. Selanjutnya Abdullah Hasbullah yang menjabat Sekretaris DPRK (Sekwan) dilantikan menjadi Kepala Dinas Pendidikan Dayah yang sudah lama kosong.
“Pelantikan dan rotasi jabatan yang kita lakukan, bukan semata-mata untuk mengisi jabatan struktural tertentu, tetapi yang lebih penting adalah menciptakan suasana nyaman dan harmonis, bukan hanya di lingkungan internal pemerintah, tapi juga dalam memberi pelayanan bagi masyarakat,” ujar Cek Mad saat menyampaikan sambutan dalam acara pelantikan tersebut.
Cek Mad juga menyebutkan pejabat eselon yang dimutasi sudah melalui jobfit atau uji kesesuaian yang dilakukan panitia Seleksi Mutasi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama. Hal itu sebagaimana diperintahkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang manajemen Pegawai Negeri Sipil dan telah mendapatkan rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara. “Untuk itu saya berharap kepada bapak/ibu yang dilantik pada hari ini dapat meningkatkan kinerja dan disiplin ASN di instansi yang menjadi tanggung jawab saudara,” ujar Cek Mad.(jaf)