Berita Bener Meriah

Pria Ini Luka-luka Saat Tes Ilmu Kebal, Karena Takut Sama Istri, Lalu Buat Info Hoaks hingga Viral

Padahal, luka-luka di tubuhnya itu belakangan diketahui dialami saat dirinya mengetes ilmu kebal pada perayaan HUT ke-74 RI Tahun 2019.

Penulis: Muslim Arsani | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/MUSLIM ARSANI
Satreskrim Polres Bener Meriah menggelar konferensi pers untuk meluruskan informasi hoaks yang dilakukan seorang warga di Bener Meriah, Jumat (23/8/2019). Pria tersebut mengaku mengalami luka-luka karena dibegal di Jalan KKA, padahal terluka saat mengetes apakah masih memiliki ilmu kebal atau tidak. 

Pria Ini Luka-luka Saat Tes Ilmu Kebal, Karena Takut Sama Istri, Lalu Buat Info Hoaks hingga Viral

Laporan Muslim Arsani | Bener Meriah

SERAMBINEWS. COM, REDELONG - Ada-ada saja kelakuan Teguh Widodo (48), pria salah satu desa di Kabupaten Bener Meriah.

Karena takut pada istrinya, dia nekat berbohong atau membuat info hoaks yang menyebutkan bahwa dirinya dibegal saat melintas di Jalan KKA.

Padahal, luka-luka di tubuhnya itu belakangan diketahui dialami saat dirinya mengetes ilmu kebal pada perayaan HUT ke-74 RI Tahun 2019.

Informasi tentang pembegalan itu menyebar dengan cepat dan viral di kawasan itu, sampai-sampai polisi pun turun tangan dan melakukan penyelidikan.

Informasi dihimpun Serambinews.com, Teguh membuat skenario atau mengaku pada istrinya, bahwa ia dibegal di Jalan KKA kawasan Bener Meriah.

Memang saat itu, Teguh memperlihatkan dua luka di tangannya. Dan luka itu tampak seperti luka bacokan.

Baca: Diberondong Peluru, Dua Begal Berilmu Kebal Ini Masih Lari Sambil Acungkan Pistol, Tapi Selanjutnya

Baca: Tes Ilmu Kebal, Hamsir Tikam Temannya

Baca: Kominfo Temukan 1.224 Hoax Sejak Agustus 2018 hingga Maret 2019, 130 Hoaks Terkait Politik

Informasi yang disampaikan Teguh menyebar dari mulut ke mulut hingga diketahui banyak orang dan viral.

Akibatnya, warga menjadi khawatir melintas di Jalan KKA yang selama ini aman-aman saja.

Informasi ini pun sampai ke telinga polisi, dan polisi melakukan penyelidikan.

Belakangan, aparat Polres Bener Meriah mengetahui bahwa Teguh telah membuat informasi palsu tentang begal di Jalan KKA.

Kapolres Bener Meriah, AKBP Fahmi Irwan Ramli, melalui Kasat Reskrim, Iptu Rifki Muslim SH, dalam konfrensi pers, Jumat (23/8/2019) mengatakan, informasi pembegalan yang dibuat Teguh Widodo telah membuat resah masyarakat di Kabupaten Bener Meriah.

Pasalnya, lintasan jalan KKA yang selama ini tidak ada tindakan kriminal begal.

"Kita ingin meluruskan informasi, bahwa yang disampaikannya itu merupakan berita bohong," kata Iptu Rifki Muslim.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved