KLB PNA
Irwandi Yusuf Anggap Dirinya Masih Sebagai Ketua Partai, tak Terima Dilengserkan Lewat KLB PNA
Sementara itu, dalam pesan tertulis, Irwandi Yusuf menyampaikan, penyelenggaraan KLB PNA karena ketua umum (Irwandi) dipecat oleh MTP PNA adalah sesu
Penulis: Subur Dani | Editor: Ansari Hasyim
Samsul Bahri secara sah ditetapkan sebagai Ketua PNA periode 2019-2024 menggantikan Irwandi Yusuf dalam KLB yang berlangsung di Bireuen, Sabtu (14/9/2019) kemarin.

KLB PNA kemarin digelar di AAC Ampon Syik Peusangan, Universitas Al Muslim, Bireuen. Kongres dibuka oleh salah satu pendiri partai, Abrar Muda.
Hasilnya, semua peserta sepakat menunjuk Samsul Bahri bin Amiren alias Tiyong sebagai ketua umum menggantikan Irwandi Yusuf.
Sementara itu, dalam pesan tertulis, Irwandi Yusuf menyampaikan, penyelenggaraan KLB PNA karena ketua umum (Irwandi) dipecat oleh MTP PNA adalah sesuatu yang salah.
"Pemecatan Ketum oleh Majelis Tinggi Partai tidak sah. Jadi posisi Ketum PNA yang asli belum tergantikan," tulis Irwandi dalam keterangan tertulis yang juga diterima Serambinews.com, Minggu (15/9/2019).
Tiyong doakan irwandi dalam KLB PNA
Samsul Bahri alias Tiyong mendoakan Irwandi Yusuf saat menyampaikan orasi politik dalam Kongres Luar Biasa Partai Nanggroe Aceh (PNA) yang berlangsung di AAC Ampon Syik Peusangan, Universitas Al Muslim, Bireuen, Sabtu (14/9/2019).
"Kita doakan bersama-sama, semoga ketua umum kita Bapak Irwandi Yusuf selalu sehat wal afiat dan tabah dalam menghadapi cobaan," kata Tiyong sebelum terpilih sebagai Ketua Umum baru PNA.
Cobaan yang dimaksud Tiyong terkait proses hukum yang sedang dihadapi Irwandi Yusuf akibat kasus suap Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) tahun 2018. Saat ini, Irwandi ditahan di Rutan KPK, Jakarta.
"Kita juga berharap kepada beliau agar tidak mudah terpengaruh dengan pikiran yang negatif dari orang lain," ujar dia dihadapan 1.002 peserta kongres yang hadir dari seluruh Aceh, kecuali Aceh Tamiang dan Aceh Timur.
"Kita adalah bagian dari beliau, kita adalah sahabat beliau, kita adalah murid beliau, kita adalah anak beliau, beliau juga harus mengakui kita adalah anaknya, muridnya, dan kita adalah bagian daripada dia," lanjut Tiyong.
Dalam kesempatan itu, Tiyong juga menyampaikan bahwa Irwandi merupakan senior di PNA.
"Hari ini, beliau senior kita, beliau orang tua kita, beliau sangat kita hormati, sampai kapanpun, jasa ketua kita tidak pernah kita lupakan," demikian Tiyong yang disambut tepuk tangan peserta.
Peserta Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Nanggroe Aceh (PNA) sudah menetapkan Samsul Bahri bin Amiren alias Tiyong sebagai ketua umum PNA periode 2019-2024.
Keputusan itu disampaikan oleh pimpinan sidang pleno, Suhaimi Hamid setelah mendengarkan usulan dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PNA dalam kongres tersebut di Aula Kampus Al Muslim Bireuen, Sabtu (14/9/2019).