Berita Abdya

Polisi Mulai Kantongi Calon Tersangka Kasus Gampong Blang Makmur

Besaran angka kerugian negara yakni, mencapai Rp 445 juta lebih,dari total anggaran desa Rp 1,28 miliar tahun anggaran 2018.

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ZAINUN YUSUF
Sekitar 20 orang keuchik di Kecamatan Kuala Batee, Abdya, Jumat (4/1/2019) menyisir semak tanaman sagu (rumbia) di Gampong Kedai Pasir dan Panjang Baru, Kecamatan Susoh untuk mencari Muhammad Aris, Keuchik Gampong Blang Makmur, Kecamatan Kuala Batee yang dilaporkan hilang ketika memancing di tanggul kolam labuh PPI Ujong Serangga, Susoh, Senin (31/12/2018) malam lalu. 

Dua item pekerjaan itu, tambahnya, seperti pengadaan ayam unggul atau ayam KUB sebesar Rp 153 juta, dan anggaran penyertaan modal Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) sebesar Rp 261 juta.

Kabarnya, untuk pembelian mobil dump truck dan sejumlah kegiatan lainnya.

"Selain ada dua kegiatan itu, ada pekerjaan lain yang belum terselesaikan, sementara uangnya sudah ditarik 100 persen, pada tahap III. Jadi, total kosong kas Desa Blang Makmur itu mencapai Rp 445,63 juta," sebutnya.

Untuk itu, ia mengimbau kepada perangkat gampong dan unsur terkait, segera mencari jalan keluar dalam mengembalikan uang atau menutupi kekosongan kas tersebut.

"Kita berikan waktu dua bulan, ini sebelum masuk ke ranah hukum. Jika sudah lebih dua bulan, maka itu sudah haknya penyidik dan tidak bisa dibantu lagi," pungkasnya. (*)

Baca: Ini Jejak Abu Razak, Pimpinan KKB yang Tewas dalam Kontak Tembak di Pidie Jaya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved