Forum PRB Aceh Warning Ancaman Bencana sebagai Dampak Kejar Target Proyek Akhir Tahun

“Pemerintah Aceh harus mengendalikan pemanfaatan bahan galian C seperti pasir, tanah timbun,  dan batu gajah,” Korbid Advokasi Forum PRB Aceh, Zulfikar Muhammad.

 Laporan Nasir Nurdin | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tingginya curah hujan di Aceh belakangan ini harus menjadi perhatian pemerintah.

Dalam menyiapkan segala kemungkinan bencana banjir yang dapat terjadi.

Warning tersebut disampaikan Koordinator Bidang Advokasi dan Peningkatan Kesadaran Publik Forum Pengurangan Risiko Bancana (Forum PRB) Aceh, Zulfikar Muhammad dalam pernyataan tertulisnya yang diterima Serambinews.com, Kamis (24/10/2019).

Zulfikar mengingatkan pemerintah, agar dapat mengajak semua stakeholder untuk bersiap-siap dan mengambil peran.

Sesuai tupoksinya dalam menghadapi perubahan cuaca ini.

Zulfikar Muhammad juga mengingatkan Pemerintah Aceh, untuk mengendalikan pemanfaatan bahan galian C seperti pasir, tanah timbun,  dan batu gajah.

• Begini Cerita Korban saat Terseret Air Bah di Sungai Aceh Utara

Menurut Zulfikar, laju pembangunan di akhir tahun yang hanya untuk mencapai target proyek semata, dapat mengakibatkan pengambilan bahan galian C secara membabibuta.

Tanpa melihat lagi dampak lingkungan.

Pantauan Forum PRB Aceh di beberapa titik banjir saat ini, setelah air surut selalu meninggalkan lumpur yang sangat tebal.

Ini diduga akibat dari tidak terkendalinya penggunaan galian C.

Sebagai material pokok pembangunan.

• Persiapan Pemko Lhokseumawe untuk Penerimaan 147 CPNS Tahun ini, Cek Formasi Lengkapnya di Sini

Di samping  pembangunan fisik dengan sumber dana APBA, sekarang juga sedang dikerjakan megaproyek jalan tol, pemasangan jeti pemecah ombak, dan lain-lain.

“Pengambilan bahan material alam ini harus dikendalikan oleh pemerintah, apalagi di musim penghujan seperti sekarang,” tandas Zulfikar Muhammad didampingi Ketua Forum PRB Aceh, Nasir Nurdin.

“kita tidak mau akibat pembangunan yang ceroboh akan berdampak pada munculnya kerugian yang lebih luas terhadap masyarakat,” demikian Forum PRB Aceh menegaskan. (*)

• Separuh Biaya Prajabatan CPNS di Gayo Lues Dibebankan kepada Peserta, Ini Penjelasan Sekda