Banjir Aceh Barat
Banjir Landa Dua Kecamatan di Aceh Barat, BPBD Turunkan Petugas ke Lokasi
Banjir diduga akibat curahan hujan tinggi sejak beberapa hari terakhir, sehingga menyebakan luapan sungai di daerah itu yang berdampak ke rumah-rumah
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Sa’dul Bahri I Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Lima desa di Kecamatan Woyla Timur dan Woyla Barat, Kabupaten Aceh Barat kembali dilanda banjir, Minggu (27/10/2019).
Banjir yang yang merendam puluhan rumah warga tersebut dengan ketinggian air mencapai 20 cm hingga 1 meter.
Banjir diduga akibat curahan hujan tinggi sejak beberapa hari terakhir, sehingga menyebakan luapan sungai di daerah itu yang berdampak ke rumah-rumah warga terendam air.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Aceh Barat Muktaruddi kepada Serambinews.com, Minggu (27/10/2019) mengatakan, tim BPBD telah menugaskan para petugas ke lokasi guna melakukan pengecekan secara langsung.
Sejuah ini tidak ada warga yang mengungsi akibat banjir tersebut, serta tidak ada korban jiwa sebab banjir tidak terlalu parah dibandingkan dengan kejadian sebelumnya.
• SMA 90 Jakarta dan SMP Al Azhar Kemang Pratama Juara Festival Ratoh Jaroe Piala Gubernur Aceh
• SMAN 1 Seunagan Nagan Raya Wakili Aceh dalam Lomba Nasional Cerdas Cermat di Jakarta
• Video - Lima Terpidana Maisir di Nagan Raya Dicambuk
Sementara berdasarkan data dari BPBD Aceh Barat banjir terjadi di Kecamatan Woyla Barat meliputi Desa Cot Rambong dan Desa Napai, sedangkan di Kecamatan Woyla Timur yakni Desa Buket Meugajah, Lueng Buloh dan Desa Blang Luah.
"Sebagian di rumah warga ketinggian air mencapai 1 meter, namun sejauh ini warga masih tetap bertahan di rumah masing-masing," kata M Saman, Keuchik Napai, Kecamatan Woyla Barat.
Disebutkan, daerah Napai dan sekitarnya merupakan salah satu daerah yang rawan banjir dan sudah biasa terjadi.
Namun hal itu tergantung juga dengan kondisi ketinggian air, jika memang air melebihi satu meter tentu warga segera mengungsi.
Namun jika masih di bawah itu warga tetap bertahan, dan siaga.(c45)