Berita Aceh Barat Daya

Rumah di Ie Lhop Tertimbun Lumpur, BPBK Abdya Salur Bantuan Masa Panik, Korban Mengungsi ke Tetangga

Burhan bersama istri dan beberapa anak mereka akhirnya mengungsi ke rumah tetangga terdekat, sambil menunggu perbaikan rumah yang rusak.

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Mursal Ismail
BPBK ABDYA
Kalak BPBK Abdya, Amiruddin bersama petugas menyerahkan bantuan masa panik kepada anggota keluarga Burhan (45), korban banjir luapan di Desa Ie Lhop, Tangan-Tangan, Sabtu (30/11/2019). Burhan, istri dan anaknya harus mengungsi ke rumah tetangga setelah bangunan dapur disapu banjir Jumat malam dan ruangan rumah ditimbun lumpur. 

Terutama kawasan Kecamatan Blangpidie, Setia, Tangan-Tangan, Manggeng, Susoh, Jeumpa, teramsuk Babahrot.

Puluhan rumah warga terendam banjir.

Di Kecamatan Blangpidie terparah adalah Desa Kuta Bahagia, Lhueng Tarok, Cot Jirat dan Lhueng Asan.

Luapan Krueng Susoh/Krueng Beukah menggenangi pemukiman dan rumah dengan ketinggian antara 30 sampai 80 cm.

Di Kecamatan Susoh, banjir luapan melanda kawasan Desa Pawoh, Padang Baru, Pulau Kayu, Geulima Jaya dan Ujong padang.

Di Kecamatan Jeumpa, banjir terjadi di Desa Padang Geulumpang dan Kuta Jeumpa, sekitarnya.

Kecamatan Setia, banjir terparah di Desa Ujong Tanoh akibat meluap Krueng Suak.

Sedangkan di Tangan-Tangan, terparah adalah Desa Ie Lhop dan Suak Labu, kemudian Desa Mesjid dan Padang Kawa.

Kecamatan Manggeng, banjir Krueng Manggeng merendam pemukiman warga Desa Sejahtera, Blang Manggeng, sekitarnya.

Sementara di Kecamarat Babahrot, dilaporkan luapan Krueng  Ie Mirah merendam pemukiman warga setempat, teruatama belasan rumah warga lokasi simpang Desa Ie Mirah, Abdya menuju Terangun, Kabupaten Gayo Lues (Galus).   

Banjir yang menerjang sejumlah kawasan di Kabupaten Abdya, sudah surut kembali pada Sabtu (30/11/2019).

“Banjir akibat luapan sungai tidak lama, sekitar 2 atau 3  jam, kemudian surut kembali,” ungkap Kalak BPBK Abdya, itu.

Seperti biasa warga harus kerja keras membersihkan lumpur yang dibawa arus, kemudian mengendap dalam rumah.

Perabotan rumah tangga yang dibalut lumpur juga dibersihkan di luar rumah dengan cara menyiram dengan air.

Kerja keras membersihkan dilakukan warga Desa  Kuta Bahagia, Lhueng Taroek, Cot Jirat, Lhueng Asan, Kecamatan Blangpidie.

Begitu juga warga Desa Ie Lhop, Kecamatan Tangan-Tangan. (*)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved