Demo Mahasiswa di Lhokseumawe
Demo Soal BPJS di Lhokseumawe, Ini Tuntutan Mahasiswa ke Presiden dan DPR
Selain itu mahasiswa juga meminta pemerintah membangun infrastruktur rumah sakit tipe A dan B, membangun usaha farmasi nasional, menghentikan izin b
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam LMND, Senin (9/12/2019) berdemo ke gedung DPRK Lhokseumawe.
Isu utama yang mereka angkat meminta Pemerintah membubarkan BPJS.
Dalam aksi tersebut, selain mengusung sejumlah poster, para mahasiswa juga membagikan selebaran berisikan tentang pernyataan sikap.
Dimana pada selebaran tersebut, dituliskan Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi menuntut kepada Presiden Jokowi dan DPR RI agar menghentikan liberalisasi kesehatan dan obat-obatan, bubarkan BPJS yang telah terbukti gagal sebagai badan penyelenggara yang ditunjuk oleh negara, karena tidak sesuai lagi dengan amanat konstitusi, audit BPJS sebelum dibubarkan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada pemerintah dan rakyat yang telah membayar iuran, termasuk penggunaan keuangan negara yang ikut serta dalam penyertaan Modal negara sebagai upaya menutupi defisit selama kurun waktu 5 tahun terakhir.
Selain itu mahasiswa juga meminta pemerintah membangun infrastruktur rumah sakit tipe A dan B, membangun usaha farmasi nasional, menghentikan izin bagi rumah sakit, klinik swasta/asing dan farmasi asing dan mencabut Perpres 75/2019.
• Tanamkan Mental Anti Korupsi Bagi Generasi Milineal, Kejari Bener Meriah Adakan Lomba Pidato
• Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris - Leicester Ukir Sejarah Berkat Eks Pelatih Liverpool
• BREAKING NEWS: Minta BPJS Dibubarkan, Mahasiswa Demo DPRK Lhokseumawe
Mahasiswa juga menuntut agar pemerintah membentuk Jaminan Kesehatan Rakyat Semesta (Jamkesrata) bagi seluruh rakyat Indonesia dengan fasilitas kelas 3, wujudkan kesejahteraan sosial, menangkan Pancasila dan meminta Presiden untuk membubarkan BPJS.
Sebelumnya, pantauan Serambinews.com, puluhan mahasiswa dengan mengusung sejumlah poster berkumpul di halaman Masjid Agung Islamic Center.
Selanjutnya long march menuju gedung DPRK Lhpkseumawe.
Sampai di depan gedung DPRK Lhokseumawe, mahasiswa berorasi secara bergantian.
Mereka mengkritisi mengenai program yang dijalankan BPJS dalam memberikan jaminan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, hingga meminta dibubarkan BPJS.(*)