Peringati 15 Tahun Tsunami, Pemko Banda Aceh akan Gelar Zikir Akbar

Pemko akan menyiapkan lokasi zikir, agar mampu menampung jamaah hingga 30 ribu lebih. Zikir bersama akan dipimpin oleh Pimpinan Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) I Asia Tenggara, Abuya Syeich H Amran Waly Al-Khalidi yang Pimpinan Pesantren Darul Ihsan Labuhan Haji, Aceh Selatan. Selain zikir, kegiatan ini juga diisi dengan tausiyah yang akan disampaikan DR KH Rohimuddin Nawawi Al-Banteni, Pendiri Ma’had An-Nawawi Al-Islami, Bekasi.

 Laporan Subur Dani | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Dalam rangka memperingati 15 tahun tsunami, Pemerintah Kota Banda Aceh akan menggelar zikir akbar.

Zikir Akbar (Rateb Siribe) direncanakan akan digelar di Lapangan Blang Padang, Senin (30/12/2019) malam.

Rencana kegiatan akbar in,i terungkap pada pertemuan Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman dengan Pimpinan Dayah Raudhatul Hikmah Pango, Tgk Syukri Daud Pango.

Beberapa hari lalu di Pendopo Wali Kota, Banda Aceh.

Turut hadir membahas rencana kegiatan ini, Kabag Keistimewaan dan Isra Setdakota, Arie Maula Kafka.

Kata Wali Kota, zikir akbar bersama 'Rateeb Siribee' digelar dalam rangka memperingati 15 Tahun Tsunami.

• Umat Islam Diharamkan Merayakan Tahun Baru, Muspika Langsa Keluarkan Larangan

Pemko akan menyiapkan lokasi zikir.

Agar mampu menampung jamaah, hingga 30 ribu lebih.

Zikir bersama akan dipimpin oleh Pimpinan Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf (MPTT) I Asia Tenggara, Abuya Syeich H Amran Waly Al-Khalidi.

Ia juga Pimpinan Pesantren Darul Ihsan Labuhan Haji, Aceh Selatan.

Selain zikir, kegiatan ini juga diisi dengan tausiyah.

Tausiyah akan disampaikan DR KH Rohimuddin Nawawi Al-Banteni, Pediri Ma’had An-Nawawi Al-Islami, Bekasi.

Walikota mengajak seluruh masyarakat, khususnya warga Banda Aceh, untuk mengikuti zikir ak­bar rateeb siribee.

Rencana kegiatan tersebutyang digelar bakda (setelah) shalat Isya.

• Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar, Buka Seminar Pariwisata Gayo di Jakarta

“Mari kita berzikir bersama mendekatkan diri kepada Allah SWT, sembari mendoakan para syuhada yang telah wafat saat musibah gempa dan tsunami pada 2004 lalu. Semoga dengan kegiatan ini, kita semakin mendekatkan diri kita kepada Allah SWT dan dapat mengambil pelajaran dari musibah yang pernah melanda Aceh tersebut,” kata Wali Kota.

Kegiatan ini juga bagian dari mewujudkan Banda Aceh sebagai kota zikir.

Serta destinasi wisata Islami dunia.

Sesuai visi misi pemerintahan Amin-Zainal. (*)

• Partai Gelora Aceh Terima Surat Keterangan Terdaftar dari Badan Kesbangpol Aceh