Berita Aceh Jaya
Jalan Kabupaten Aceh Jaya di Desa Paya Laot Rusak Parah, Pengendara Sering Jatuh karena Licin
Jalan tersebut juga sudah menyebabkan beberapa kecelakaan, lantaran kondisi badan jalan yang licin.
Penulis: Riski Bintang | Editor: Nurul Hayati
Sementara itu, Keuchik Desa Paya Laot, Mukhtar yang dihubungi Serambinews.com mengaku, jika memang kondisi jalan tersebut kini sangat memprihatinkan. Jalan tersebut juga sudah menyebabkan beberapa kecelakaan, lantaran kondisi badan jalan yang licin.
Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya
SERAMBINEWS.COM, CALANG - Sejumlah masyarakat Desa Paya Laot, Kecamatan Setia Bakti, Aceh Jaya mengeluhkan kondisi jalan akses menuju ke desa tersebut.
Kini kondisinya rusak parah.
Seperti yang disampaikan salah satu masyarakat.
Ia mengaku kecewa, terhadap pemerintah kabupaten Aceh Jaya.
Pemerintah kabupaten itu dinilai tidak peduli, bahkan tidak acuh.
Dengan kondisi Desa Paya Laot.
• Agya Seruduk Pagar Pembatas Jalan, Mukim di Johan Pahlawan Aceh Barat Meninggal di Tempat
Diklaim, kawasan itu tidak tersentuh pembangunan infrastruktur.
Sejak kemerdekaan Indonesia hingga saat ini.
“Jalannya sudah sangat hancur, sudah seperti tidak ada lagi masyarakat di desa tersebut kalau kita lihat kondisi jalan tersebut, memang tidak pernah tersentuh untuk pembangunan jalan,” keluhnya.
Ia sendiri menilai, pemerintah kabupaten Aceh Jaya hanya peduli terhadap kondisci masyarakat saat datangnya waktu pemilu.
Untuk mendapatkan suara dari masyarakat.
Dengan menebar janji-janji manis.
“Kenapa pemerintah buta mata terhadap desa Paya Laot dan kenapa dulu kami dikasih hak pilih waktu pilkada, sementara sekarang desa kami di anak tirikan, apakah kami bukan bagian dari Aceh Jaya, dan kami harap sangat kepada pemerintah Aceh Jaya supaya membantu pembangunan jalan di Desa Paya Laot,” tandasnya.
• Gali Saluran Induk untuk Septic Tank, Warga Lhokseumawe Malah Temukan Bom Rakitan
Sementara itu, Keuchik Desa Paya Laot, Mukhtar yang dihubungi Serambinews.com, mengaku, jika memang kondisi jalan tersebut kini sangat memprihatinkan.
Jalan tersebut juga sudah menyebabkan beberapa kecelakaan.
Lantaran kondisi badan jalan yang licin.
“Kalau jalan itu memang sangat parah, karena kondisi jalan tersebut juga sudah menyebabkan beberapa pengendara jatuh karena licin,” terangnya.
Menurutnya, jalan tersebut terakhir mendapatkan peningkatan pada tahun 2013.
Di mana setahun setelah diperbaiki kembali rusak.
Akibat banjir yang melanda wilayah tersebut.
“Kalau permohonan setiap Musrembang saya ajukan, hanya saja hingga saat ini tidak ada bantuan perbaikan. padahal itu jalan kabupaten, karena jalan tersebut menghubungkan antar kecamatan,” tambahnya.
• Peringatan 15 Tahun Tsunami di Pidie Besok, 17 Tamu dari Luar Negeri akan Hadir
Mukhtar sendiri mengaku, jika sesuai dengan data yang dirinya dapat, hingga 2020 belum ada plot anggaran dari APBK Aceh Jaya.
untuk peningkatan jalan yang sudah mengalami rusak parah sejak Kabupaten Aceh Jaya terbentuk.
Untuk itu, ia berharap agar pemerintah kabupaten Aceh Jaya peduli dan mau membantu memperbaiki jalan tersebut.
Baik ditahun anggaran 2021 atau diperubahan 2020.
“Ya kalau bisa diperbaiki tahun 2020, kalau tidak 2021, harapan kami cuma ingin diperbaiki jalannya,” tutupnya.(*)
• Peringati Tsunami, Ini Kegiatan yang akan Berlangsung di Masjid Baitul Huda Kutablang Lhokseumawe