Wabup Tamiang Kecelakaan, Sedang Tertidur di Dalam Mobil

KUALASIMPANG - Wakil Bupati Aceh Tamiang, HT Insyafuddin mengalami kecelakaan saat sedang melaju dengan mobil dinas ke Banda Aceh. Dia sedang tertidur saat mobil dinas yang disopiri oleh Heri mengalami kecelakaan lalulintas di jalan nasional, kawasan Lhoknibong, Aceh Timur, pada Selasa (18/2) dinihari.

Rencananya, wabup bersama rombongan akan menghadiri Rakor Percepatan dan Pengelolaan Dana Desa 2020 di Banda Aceh, tetapi harus dibatalkan. Di dalam mobil, terdapat dua petugas pengamanan tertutup dan ajudan administrasi yang sama-sama bernama Syahrul.

Kabag Humas Setdakab Aceh Tamiang, Agusliayana Devita menjelaskan posisi Insyafuddin berada di jok belakang sebelah kiri dan dalam kondisi tidur ketika kecelakaan terjadi. “Sebelah bapak, ada ajudan Syahrul, sedangkan petugas pamtup duduk di depan,” kata Devi, Selasa (18/2).

Devi menjelaskan saat kejadian Insyafuddin dalam kondisi tidur dengen mengenakan seat bealt, sehingga ketika mobil menghantam trotoar, terlindung dari benturan keras. Tetapi, sebaliknya, ajudan Syahrul langsung tercampak ke depan, sehingga menyebabkan tangan kanannya patah.

“Bapak dalam kondisi tidur dan mengenakan seat bealt. Jadi Alhamdulillah terlindung dari benturan. Kalau Syahrul mungkin posisinya lagi tidak tepat, langsung tercampak ke depan saat terjadi kecelakaan,” jelasnya.

Disebutkan, seluruh korban sempat mendapat perawatan di RSUD Zubir Mahmud setelah dievakuasi polisi dan tim medis Pskesmas setempat dan saat ini seluruhnya sudah kembali ke Aceh Tamiang. “Wabup sudah pulang ke pendopo, sedangkan Syahrul yang mengalami patah tangan kanan dirawat di RSUD Aceh Tamiang,” ujar Devi

Agusliayana Devita menjelaskan Aceh Tamiang mengutus Kadis Pemberdayaan Masyarakat Kampung, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PMKPPKB) Mix Donal, para camat serta perangkat kampung yang masing-masing diwakili lima orang. “Dengan kejadian ini, wabup sangat terpaksa tidak dapat melanjutkan perjalanan ke Banda Aceh. Saat ini beliau sudah berada di rumah,” kata Devi.

Devi melanjutkan posisi Insyafuddin dalam kegiatan rakor yang berlangsung satu hari itu secara otomatis diwakilkan oleh Kadis Pemberdayaan Masyarakat Kampung, Pemberdayaan Perempuan da Keluarga Berencana (DPMKPPKB) Mix Donal.  Kecelakaan ini terjadi ketika mobil Mitsubishi Pajero BL 2 U memasuki tikungan tajam di Lhoknibong, Aceh Timur, pada Selasa (18/2) sekira pukul 00.30 WIB. Hantaman keras itu menyebabkan bagian depan mobil hancur.

Tiga dari empat penumpang mobil selamat, termasuk Insyafuddin, tetapi nasib naas dialami ajudan administrasi Syahrul yang harus mengalami patah tangan kanan. Insyafuddin sendiri dalam kegiatan rakor ini sebenarnya menggantikan Bupati Aceh Tamiang Mursil yang berhalangan hadir karena masih berada di Jakarta. “Saya berhalangan hadir karena ada kegiatan di Jakarta. Sebagai penggantinya, wakil bupati yang berangkat,” kata Mursil.(mad)