Berita Aceh Singkil
Mau Nikah pun Susah, Warga Pulau Banyak Barat Mengadu ke Bupati Aceh Singkil
Penyebabnya, Kecamatan di tengah kepulauan itu, belum tersedia petugas Kantor Urusan Agama (KUA). Calon pengantin di sana harus pergi ke...
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nurul Hayati
Penyebabnya, Kecamatan di tengah kepulauan itu, belum tersedia petugas Kantor Urusan Agama (KUA). Calon pengantin di sana harus pergi ke kecamatan tetangga, untuk mengurus administrasi pernikahan agar diakui negara. Nahasnya, hidup di tengah kepulauan tak selamanya cuaca bagus. Jika badai berkecamuk, pertanda pernikahan harus tertunda.
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Warga Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singki, kesulitan mengurus administrasi perkawinan.
Penyebabnya, Kecamatan di tengah kepulauan itu, belum tersedia petugas Kantor Urusan Agama (KUA).
Calon pengantin di sana harus pergi ke kecamatan tetangga, untuk mengurus administrasi pernikahan agar diakui negara.
Nahasnya, hidup di tengah kepulauan tak selamanya cuaca bagus.
Jika badai berkecamuk, pertanda pernikahan harus tertunda.
"Kantor urusan agama terdekat di Pulau Balai (ibu kota Kecamatan Pulau Banyak). Terkadang cuaca tidak bagus, tidak bisa pergi," kata Mawardi, Camat Pulau Banyak, menyampaikan kesulitan warganya ketika hendak menikah kepada Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid, Rabu (26/2/2020).
• Warga Julok Aceh Timur Temukan Balita tanpa Identitas di Tepi Jalan, Saat Ditemukan Panggil Mak
Mendapat keluhan warganya untuk nikah pun susuh, Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid mengatakan, petugas KUA berada di bawah naungan Kementerian Agama.
Kendati demikian Dulmusrid menyatakan, akan menyampaikan keluhan warganya kepada instansi terkait.
Dulmusrid juga meminta kepala desa dan camat, membuat surat permohonan kepada bupati.
"Nanti Bupati meneruskan," ujar Dulmusrid. (*)
• Satu Tempat Usaha Jualan Air Tebu di Simpang Mamplam Bireuen Terbakar, Begini Kejadiannya