Aceh Tamiang Resmi Berlakukan Magrib Mengaji, Diikuti Pelajar SMP & SMA, Ada Sanksi Bagi yang Absen

Program ini akan dilaksanakan serentak di seluruh kampung mulai Rabu (11/3/2020) malam ini.

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Kabupaten Aceh Tamiang mulai berlakukan Magrib Mengaji. 

Program ini akan dilaksanakan serentak di seluruh kampung mulai Rabu (11/3/2020) malam ini.

Program ini bersifat wajib bagi seluruh remaja usia pelajar setingkat SMP dan SMA.

Para pelajar ini diwajibkan berada di masjid/musalla setiap Minggu hingga Kamis malam untuk melaksanakan shalat Magrib hingga Isya berjamaah.

“Di sela waktu magrib dan Isya akan diisi pengajian.

Jadi setiap kampung dipusatkan di satu masjid atau musalla,” kata Kadis Syariat Islam Aceh Tamiang, Syamsul Rizal, Rabu (11/3/2020).

• Banyak Tuai Kecaman karena Dinilai Lecehkan Perempuan, Komentator Bola Rama Sugianto Minta Maaf

• VIRAL Kisah Murid SD Ramai-ramai Minta Guru Honorer Beliin Permen, Doain Pak Guru Besok Gajian Ya

• LIVE STREAMING All England 2020 Hari Ini - Jonatan Christie Awali Perjuangan Wakil Indonesia

Dalam kegiatan ini seluruh siswa dibekali buku kendali sebagai pengontrol kehadiran mereka di masjid.

Buku ini nantinya diparaf oleh guru mengaji dan wali kelas.

“Ada sanksi bagi yang tidak hadir atau absen. Makanya setiap siswa dibekali buku kendali,” lanjut Syamsul.

Dijelaskannya Magrib Mengaji ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Aceh

Tamiang menciptakan generasi Qur'ani karena akan terbiasa melaksanakan shalat berjamaah dan membaca Alquran di masjid.

“Kita bukan sekadar ingin melindungi generasi penerus dari ancaman bahaya narkoba atau lainnya.

Tetapi ingin menciptakan mereka sebagai generasi Qur’ani yang ke depannya selalu bersedia memakmurkan masjid,” kata Syamsul. (*)