Corona di Aceh
Sekda Aceh Taqwallah dan Rombongan Pantau Kesiapan Sejumlah SKPA di Banda Aceh Cegah Virus Corona
Sekda dan rombongan melakukan pemantauan ini untuk melihat kesiapan SKPA di Banda Aceh dalam melakukan pencegahan virus corona.
Penulis: Herianto | Editor: Mursal Ismail
Sekda dan rombongan melakukan pemantauan ini untuk melihat kesiapan SKPA di Banda Aceh dalam melakukan pencegahan virus corona.
Laporan Herianto | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sekda Aceh, dr Taqwallah MKes, mendatangi sejumlah Kantor Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) di Banda Aceh.
Pemantauan dilakukan Sekda bersama Kepala Biro Protokol dan Humas Setda Aceh, Muhammad Iswanto dan pejabat lainnya.
Sekda Taqwallah dan rombongan melakukan pemantauan ini untuk melihat kesiapan SKPA di Banda Aceh dalam melakukan pencegahan virus corona.
Pasalnya, sejak Senin (16/3/2020) ada kebijakan dari Pemerintah Aceh, setiap SKPA perlu melakukan aksi pencegahan virus corona di lingkungan kerja masing-masing.
Apalagi terhadap SKPA yang memberikan langsung pelayanan kepada publik.
• Avigan dan Klorokuin, Obat Covid-19 Dipesan Pemerintah Untuk Sembuhkan Pasien Virus Corona
• Pulang Kunker, DPRD Blora Tolak Cek Kesehatan dan Marah Pada Petugas Dinkes: Kita DPR, Bukan Teroris
• Siapkan Obat untuk Pasien Covid-19, Jokowi Sebut Telah Pesan 5 Ribu Avigan dan 3 Juta Klorokuin
Selain itu, pemantauan ini juga untuk melihat tingkat kehadiran PNS di setiap instansi itu yang bekerja di kantor di tengah-tengah upaya antisipasi terhadap virus covid-19 ini.
Sidak pertama dilakukan Sekda dan rombongan ini ke Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Aceh.
“Jika jumlah Anggota Pokja di Biro Pengadaan Barang dan Jasa yang datang sedikit, kegiatan penayangan lelang paket proyek minggu ini akan terganggu,” kata Taqwallah.
Di luar soal corona, kepada wartawan yang mengikuti sidak itu, Taqwallah menyebutkan pada tahun 2020 ada 1.300 paket proyek senilai Rp 2,62 triliun harus dilelang terbuka.
"Dari jumlah tersebut, menurut laporan Kepala LPSE kepada kami, masih ada 447 paket proyek lagi yang belum ditayangkan.
Kemudian 252 paket lagi belum serahkan dokumen lelangnya ke LPSE," kata Taqwallah.
Selanjutnya Sekda dan rombongan berkunjung ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).