30 Tahun Tempati Rumah tak Layak Huni, Akhirnya Ramli Tempati Rumah Baru

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Setelah 30 tahun lebih menempati rumah tak layak huni, akhirnya warga miskin Ramli (66) warga Gampong Teungoh, Kecamatan Langsa Kota, Langsa akhirnya menempati rumah permanen bantuan dari dua lembaga  Komunitas Peduli Perubahan (KP2) Aceh bersama lembaga Cet Langet Rumoh (CLS) Langsa.

Koordinator KP2 Aceh, Tgk  Muhammad Rafsan Yani bersama pimpinan CLR, Edi Fadhil  kepada Serambinews.com, Senin (23/3/2020) mengatakan, pembangunan rumah permanen tipe 36 tersebut setelah dulakukan penggalangan dana oleh kedua lembaga KP2 Aceh bersama lembaga lokal CLR sejak tiga bulan lalu.

"Pembangunan ini rampung pekan lalu dan kini telah ditempati oleh kakek Ramli bersama anggota keluarganya,"sebut Muhammad Rafsan Yani.

Seperti diketahui, Ramli selama 30 tahun terakhir  atau sejak1990 lalu menempati rumah gubuk reot atau rumah tidak layak huni. 

Adapun pembangunan ini dilakukan setelah diketahui dari kalangan nasyarakat dan lembaga lokal, CLR maka pihak relawan KP2 Aceh secara bersama-sama melakukan penggalangan dana dari berbagai pihak dengan terkumpul Rp 60 juta.

Hanya dalam tiga bulan dilakukan penggalangan lewat Media Sosial (Medsos) maka aksi pembangunan rumah tersebut dapat terwujud. 

"Hanya dalam tempo 25 hari  tahap pengerjaannya tekah rampung dan kini Ramli bersama lima anggota atau telah menempati rumah layak huni," jelasnya.(*)

• Santri dan Warga Pawai Keliling Desa, Gelar Doa dan Zikir Tolak Virus Corona

• Purwaniatun, Pemain Sinetron Sering Perankan ART Meninggal, Sempat Operasi Pengangkatan Kanker Rahim

• Angkasa Pura Rilis Penerbangan yang Beroperasi dari dan ke Aceh, Ini Daftar dan Jadwalnya

• Angkasa Pura II: Penerbangan Internasional Tidak Beroperasi, Domestik Normal Tetapi Tentatif