Walikota Minta Warga Patuhi Himbauan Forkopimda

WALI Kota Langsa Usman Abdullah, SE melalui per­sonil Humas dan Protokol Setda Kota Langsa meminta warganya agar patuh terhadap

Editor: bakri
zoom-inlihat foto Walikota Minta Warga Patuhi Himbauan Forkopimda
IST
Kabag Humas dan Protokol Pemko Langsa M Husin S. Sos. MM

WALI Kota Langsa Usman Abdullah, SE melalui per­sonil Humas dan Protokol Setda Kota Langsa meminta warganya agar patuh terhadap Himbauan FORKOP­IMDA (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) Kota Langsa, dan mendukung pemerintah untuk mence­gah Virus Corona yang lebih dikenal dengan Covid -19 agar bencana nasional itu tidak menyambar ke daerah kita. Demikian yang disampaikan Kabag Humas dan Protokol Pemko Langsa M Husin S. Sos. MM, Ming­gu (22/3/2020). 

Himbauan Forkopimda kepada masyarakat untuk mencegah virus corona di­gelar di pasar Langsa dan ke gampong-gampong dengan armada Popm-Popm Pem­ko Langsa (siaran Keliling) sampai hari yg keenam. Tu­juannya agar masyarakat berpartisipasi untuk men­dukung langkah-langkah yang dilakukan pemerin­tah. Himbauan menjaga kesehatan dan melakukan upaya-upaya pencegahan seperti mencuci tangan dengan sabun, hindari kera­maian, perkumpulan massa dan bepergian keluar daerah jika tidak mendesak. Kemudian pakai masker kalau sedang batuk dan pilek, se­hingga masyarakat kita dapat terbebas dari virus tersebut. Selain itu diharapkan kepada masyarakat lebih selektif da­lam menanggapi berita-berita di media sosial, serta harus dapat membedakan mana in­formasi hoax dan mana infor­masi yang benar. 

Lebih lanjut M Husin yang juga Juru Popm-Popm di Kota Langsa bahwa, Pak Wali Kota menambahkan sekolah diliburkan bukan berarti libur belajar, orang tua murid harus mampu menjadi guru mendampingi dan membimbing anaknya belajar di rumah. Kita sudah menghimbau para pelajar dilarang keluar rumah un­tuk sementara waktu. Para orang tua diminta melaku­kan pengawasan terhadap anaknya secara serius.

Dikatakan, kita masih menjumpai pelajar berkum­pul di cafe-cafe atau warung internet sampai larut malam, berarti pengawasan orang tua masih lemah. Sejauh ini memang di Aceh be­lum ada yang positif tetapi kita harus mewaspadainya. Untuk itulah kami meng­himbau melalui siaran kel­iling (Popm-Popm),  seleba­ran dan media massa agar masyarakat jangan panik, tenang dan tetap waspada.

Sementara itu Kabag. Humas dan Protokol M. Husin sangat serius menangkis berita hoax di media sosial berkaitan den­gan himbauan tutup toko sembako dan pasar berkai­tan dengan virus corona ini, mulai Senin 23 Maret 2020. Dijelaskan bahwa tidak ada larangan dari Pemko Lang­sa untuk menutup tempat usaha khususnya yang menyediakan sembako. Kita menghimbau kepada pedagang toko, pedagang kaki lima dan pedagang ikan untuk tetap membuka us­ahanya dan tidak menim­bun barang dagangan yang berakibat harga naik dan masyarakat susah memper­olehnya. (zb/*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved