Breaking News

Istri Prajurit TNI di Simeulue Buat Masker  

Mewabahnya pandemi penyebaran virus Corona/Covid-19 saat ini, tidak menutup kemungkinan penyebaran itu akan berdampak pada masyarakat

Editor: hasyim
SERAMBINEWS.COM/YARMEN DINAMIKA
Masker kain yang dijual Rp 15.000/helai di Banda Aceh saat ini. 

SIMEULUE - Mewabahnya pandemi penyebaran virus Corona/Covid-19 saat ini, tidak menutup kemungkinan penyebaran itu akan berdampak pada masyarakat di Wilayah Kabupaten Simeulue yang merupakan pulau terluar bagian barat Indonesia bagian dari provinsi Aceh.

Dalam pencegahan itu, Ketua persit KCK Cabang XXXIII Kodim 0115/Simeulue Koorcab Rem 012/TU Ny Yogi Bahtiar bersama anggota istri prajurit TNI, khususnya ibu-ibu anggota persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXXIII Kodim 0115/Simeulue kreatif dan berinisiatif membantu membuat alat pelindung diri (APD) berupa masker dari kain secara mandiri untuk para prajurit TNI dan keluarga, serta masyarakat sekitar, Minggu (12/4/2020).

Ketua persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIII Kodim 0115 Koorcab Rem 012 Ny Yogi Bahtiar mengatakan, kegiatan ini selain bertujuan membantu sesama, ini merupakan instruksi pemerintah agar semua masyarakat Indonesia wajib menggunakan masker dalam menghadapi Covid-19 sebagai langkah pencegahan penyebaran COVID-19.

“Kami para istri prajurit berinovasi dengan minimnya masker di pasaran, yaitu turut membantu dalam memenuhi kebutuhan masker. Selain untuk diri sendiri dan keluarga, begitu juga membantu masyarakat di Simeulue akibat kelangkaan masker,” katanya.

Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0115/Simeulue Letkol Inf Yogi Bahtiar, S. Kom. M.B.A menyampaikan, para istri prajurit TNI, merasa terpanggil untuk memberikan kontribusi sesuai kemampuan yang mereka miliki.

“Apalagi dalam organisasi persit para anggota juga berupaya mengembangkan skill dan kemampuannya di bidang ketrampilan baik yang diperoleh dalam organisasi maupun melalui kegiatan lainnya,” sebutnya..

Menurutnya, masker yang dibuat ibu-ibu persit merupakan inisiatif mereka yang awalnya sebagai pelindung diri dan keluarga, namun di sisi lain dengan melihat kelangkaan masker di Pulau Simeulue, mereka merasa prihatin dan tergerak hatinya untuk membantu sesama.

“Semoga yang telah dilakukan oleh para anggota persit ini, dapat bermanfaat untuk membantu masyarakat khususnya di Wilayah Pulau Simeulue,” pungkas Dandim 0115/Simeulue Letkol Inf Yogi Bahtiar, S. Kom. M.B.A. (dan/rel)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved