Viral Medsos
Siaran Mukbang YouTuber Ssoyoung Dikecam Karena Menyantap Hewan Laut secara Sadis
Seorang Mukbang YouTuber, Ssoyoung dituduh menyiksa hewan laut hidup dalam videonya berjudul ‘Mukbang Youtuber who Hurts & Kills Animals on camera.
Laporan Firdha Ustin
SERAMBINEWS.COM - Mukbang biasanya dikenal sebagai siaran audiovisual secara daring dimana seorang pemandu acara mengonsumsi makanan sambil berinteraksi dengan audiennya.
Kadang-kadang pembawa acara menyiapkan makanan sendiri, meskipun beberapa memilih untuk melakukannya agar video mereka sedikit lebih menarik.
Tapi kali ini mukbang makanan yang berasal dari hewan laut hidup lalu tanpa memasaknya apakah ini termasuk penyalahgunaan hewan?
Seorang Mukbang YouTuber, Ssoyoung saat ini berada dalam situasi panas, ia telah dituduh menyiksa hewan laut hidup dalam videonya.
Pasalnya, dalam vide-video yang di unggahnya, ia terang-terangan bertempur secara tidak manusiawi dengan cumi-cumi, gurita, kepiting dan makhluk laut lainnya sebelum menyiapkan hewan laut itu untuk dikonsumsi, seperti dipamerkan oleh YouTuber lainnya, Tyler Rugge.
Dalam videonya berjudul ‘Mukbang Youtuber who Hurts & Kilss Animals on camera,” Mukbang YouTuber Yang Menyakiti & Membunuh Hewan Di Kamera’, Tyler menunjukkan bahwa Ssoyoung menyiksa dan membunuh binatang di kamera sebelum dia memakannya, ia memperlihatkan bagaimana mempersiapkan dan membantai hewan-hewan laut tersebut.
“Banyak konten videonya dia makan makanan laut, dia makan seperti gurita, cumi-cumi dan berbagai jenis ikan. Tetapi dalam banyak video, dia pada awalnya menunjukkan binatang itu hidup. Jadi, dia punya seember gurita dan cumi-cumi di depannya dan dia akan mengambilnya, memerasnya, dan memotongnya di depan kamera, dan hewan laut itu tampak menggeliat-geliat,” kata Tyler dalam videonya.
Dia juga menunjukkan ketika dia memotong bagian atas cumi-cumi dan menuangkan kecap di bagian bawah, otak cumi-cumi itu masih bekerja karena otak mereka terletak tepat di belakang mata mereka.
Karenanya, hewan itu masih hidup dan masih bisa merasakan semua yang dia lakukan pada mereka.
"Jadi dia pada dasarnya memotong bagian atas cumi-cumi, itu disebut mantel mereka, jika kamu tidak tahu banyak tentang cumi-cumi kamu mungkin berpikir bahwa itu adalah kepala mereka, tetapi itu tidak. Otaknya tidak ada di sana, jadi tidak seperti itu akan langsung dibunuh. Jadi cumi-cumi itu masih hidup setelah dia memotong mantelnya. Mereka kemudian disisihkan dan dia menuangkan saus kedelai langsung di atasnya pada luka yang terbuka pada tubuh cumi-cumi, mereka jelas dapat melihat hewan-hewan itu berjuang, ketakutan, kesakitan,” tambahnya.
Tyler sejak itu menerima serangan balasan dari orang-orang Asia yang menunjukkan bahwa videonya tidak sensitif secara budaya karena makan makanan laut hidup adalah praktik yang umum di negara-negara Asia.
Tetapi sebagian besar masyarakat Asia juga berbagi pandangan dengan Tyler, ada yang mengatakan bahwa hidangan makanan laut hidup di Asia biasanya disiapkan oleh Koki dengan cara manusiawi untuk membunuh binatang sehingga mereka tidak merasa sakit.
Sesuai dengan Business Insider, YouTube sejak itu telah berbicara tentang kebijakan penyalahgunaan hewan mereka dan belum percaya bahwa konten SsoYoung yang grafis dan keras tidak melanggar peraturan mereka.
“Tim Trust and Safety kami berlokasi di seluruh dunia dan kami memanfaatkan keahlian regional ini saat menyusun kebijakan kami. Kami memiliki kebijakan ketat tentang pelecehan hewan dan telah memastikan bahwa video yang disorot tidak melanggar aturan,” kata juru bicara YouTube, dikutip dari worldofbuzz.com (14/4/2020).(*)
• VIRAL Pria Kekar Ngamuk karena Ditegur Tak Pakai Masker, Satpam: Dia Bilang Kerja di Mabes
• Bosan di Rumah? Ini Kegiatan Positif yang Bisa Kamu Kerjakan
• Merasakan Sensasi Tarikan Ikan Kapur-kapur di Danau Anak Laut Singkil Utara
• Jack Ma, Peringkat Pertama Pemimpin Bisnis Paling Berpengaruh di China Tahun 2020