Petarung UFC
Ini Dia Pemilik Pukulan Terkuat Sepanjang Sejarah UFC, Dana White: Sama Dengan Ditabrak Mobil
UFC Performance Institute pada 2017 mencatat pukulan sang petarung kelas berat itu memiliki kekuatan 129.161 unit, rekor tertinggi di UFC..
SERAMBINEWS.COM - Berbagai teknik bela diri kelas kakap telah diperagakan dalam ajang seni bela diri campuran (mixed martial art/MMA) di UFC.
Akan tetapi jika berbicara soal adu pukul, petarung kelas berat, Francis Ngannou, ahlinya. Ngannou saat ini menjadi pemilik pukulan terkuat sepanjang sejarah di UFC.
Dari sembilan kemenangan Ngannou di UFC, tujuh di antaranya tercatat karena pukulan Ngannou sukses membuat lawannya KO/TKO.
Salah satu kemenangan impresif yang diraih Ngannou adalah ketika dia menghajar Alistair Overeem dalam UFC 249 pada Desember 2017.
Pukulan uppercut Francis Ngannou secara telak mendarat di wajah sang lawan dan langsung membuat tubuh Alistair Overeem roboh.
Overeem mendeskripsikan pukulan Ngannou sebagai pukulan dari neraka.
"Saya menerima uppercut dari neraka, salah satu keahlian Ngannou yang sangat berbahaya," tulis Overeem dalam akun Twitternya selepas pertandingan.
Lantas, seberapa kuatkah pukulan Ngannou?
UFC Performance Institute pada 2017 mencatat pukulan sang petarung kelas berat itu memiliki kekuatan 129.161 unit, rekor tertinggi di UFC.
Sementara Presiden UFC, Dana White, mengklaim kerusakan fisik yang diakibatkan pukulan Ngannou seperti ketika ditabrak mobil.
"Pukulannya setara 96 tenaga kuda, sama dengan ditabrak sebuah mobil Ford Escort yang melaju sekencang mungkin," kata White, dilansir BolaSport.com dari Grunge.
"Pukulannya lebih bertenaga daripada sebuah palu seberat 12 pound yang diayunkan dengan sekuat tenaga... Gila!" imbuh White.
Kekuatan Ngannou tidak muncul begitu saja. Selain faktor keturunan, Ngannou juga ditempa dengan kehidupan yang sulit pada masa kecilnya.
Kepada Business Insider, Ngannou menuturkan bahwa dia sudah harus bekerja menggali pasir di pertambangan saat masih kecil.
"Saya pikir itu mungkin mempengaruhi kekuatan fisik saya. Seluruh hidup saya, apapun yang saya lakukan untuk bertahan hidup di Kamerun," tutur Ngannou.
Ngannou sendiri enggan hanya mengandalkan kekuatan pukulannya. Pengagum Mike Tyson tersebut ingin mengembangkan kemampuan bertarungnya.
Francis Ngannou saat ini menduduki peringkat kedua kelas berat UFC. (*)
Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul ‘Bahaya Pukulan Terkuat di UFC, Sekali Pukul Serasa Ditabrak Mobil’