Video

VIDEO - Jerman Tuntut China Rp 2.512 Triliun Akibat Pandemi Global

Selain Inggris dan AS, negara Eropa lain ternyata juga bergabung untuk menyerang China karena dituduh menyebabkan malapetakan bagi seluruh dunia.

Penulis: Cut Muhammad Habibi | Editor: Amirullah

SERAMBINEWS.COM - Sebelumnya Inggris dan AS ngotot menyalahkan China sebagai biang keroknya virus corona.

Pasalnya mereka menemukan banyak hal disembunyikan oleh China, sehingga menjadi masalah global yang belum bisa diatasi ini.

Selain Inggris dan AS, negara Eropa lain ternyata juga bergabung untuk menyerang China karena dituduh menyebabkan malapetakan bagi seluruh dunia.

Dua negara yang kini bergabung dengan Inggris dan Amerika adalah Prancis dan Jerman.

Bahkan kini Jerman, menjadi negara yang paling ngotot menyalahkan China atas bencana yang memicu kepanikan masyarakat dunia ini.

Viral 2 Anak Yatim Piatu Kelaparan Minta Makan, Tubuh Tinggal Tulang, Hotman Paris Sentil Gubernur

Sebelum Kebijakan Lockdown Diperpanjang, Warga Singapura Rela Antre Panjang Demi Secangkir Boba

Jika Kim Jong Un Meninggal, Ini Dampak dan Prediksi Terhadap Korut, Trump Harap Dia Baik-baik Saja

Melansir Daily Express pada Senin (20/4/20), Jerman melayangkan tuntutan dalam nominal uang kepada Beijing atas pandemi Covid-19.

Menurut keteragan mereka menuntut ganti rugi pada Tiongkok sebesar 130 miliar poundsterling atau setara dengan Rp2.512 triliun.

Mereka juga melayangkan kemarahan kepada China yang merupakan tempat asal virus tersebut.

Serangan yang dilakukan Jerman tersebut, bermula dari temuan bahwa Beijing tampaknya menutup skala informasi dari krisis tersebut, dan menyembunyikan sumber wabah.

Sejak kemunculannya di China beberapa bulan lalu, China tidak memberikan informasi penting seperti mengungkap asal mula virus hingga pasien nol juga belum ditemukan.

BACA SELENGKAPNYA: https://bit.ly/2KqXEaZ

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved