Berita Bireuen
ACT Salurkan Biaya Hidup untuk Azmiati, 12 Tahun Mengabdi sebagai Guru Bakti
Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lhokseumawe dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Kabupaten Bireuen, menyalurkan biaya hidup guru untuk Azmiati, Kamis
Penulis: Ferizal Hasan | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Ferizal Hasan I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lhokseumawe dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Kabupaten Bireuen, menyalurkan biaya hidup guru untuk Azmiati, Kamis (23/4/2020).
Ia merupakan guru Pendidikan Agama Islam di SD Negeri 13 Gampong Ara Lipeh, Kecamatan Makmur, Kabupaten Bireuen,
Nazariani, Ketua Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Kabupaten Bireuen mengatakan, bantuan biaya hidup guru ini merupakan donasi dari para dermawan dalam program Sahabat Guru Indonesia melalui Aksi Cepat Tanggap.
• Raja Salman Izinkan Shalat Tarawih di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, Dilakukan Terbatas
“Alhamdulillah hari ini kami menyampaikan amanah para donatur melalui ACT berupa Biaya Hidup Guru kepada Ibu Azmiati, guru bakti yang sudah mengabdi selama 12 tahun di SDN 13 Makmur,” ungkap Nazariani.
Sementara itu, Azmiati mengungkapkan, ia telah mengabdi selama 12 tahun dengan penghasilan yang minim.
Namun, bagi Azmiati, mengajar adalah pengabdian dan tanggung jawab bagi lulusan Pendidikan Agama Islam Institut Agama Islam Almuslim ini.
“Dengan penghasilan yang minim, itupun dibayarkan selama tiga bulan sekali, saya tetap mengajar Agama kepada anak-anak SD, karena itu merupakan tanggung jawab saya sebagai Sarjana Pendidikan Agama,” ujar Azmiati.
Azmiati menambahkan, untuk membantu perekonomian, ia biasa berjualan kue di tempat dirinya mengajar.
• Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Mobil di Aceh Besar, Tiang Listrik Ikut Roboh
Namun semenjak pandemi virus corona (Covid-19) dan sekolahpun menerapkan belajar dari rumah, maka ia tidak mempunyai penghasilan apa-apa lagi untuk saat ini.
Sedangkan suaminya hanya seorang buruh bangunan dengan penghasilan tidak menentu.
“Sekarang saya tidak punya pengasilan apa-apa lagi untuk membantu perekonomian keluarga, karena sekarang tidak bisa berjualan kue lagi di sekolah,” lanjut Ibu dari 3 orang anak ini.
“Alhamdulillah saya sangat bersyukur dengan bantuan Biaya Hidup Guru yang diserahkan oleh ACT, bantuan ini sangat bermanfaat apalagi untuk kami menyambut Bulan Suci Ramadhan. Terimakasih ACT,” tutup Azmiati.(*)
• Sempat Putus, Jalan ke Singkohor Aceh Singkil Sudah Bisa Dilintasi