Breaking News

Tabrak Kios, Ambulans Bawa PDP Masuk Parit  

Mobil ambulans RSUD Aceh Tamiang yang membawa seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)

Editor: bakri
DOK POLRES ACEH UTARA
Personel Satlantas bersama petugas medis dan BPBD Aceh Utara menangani ambulans yang terperosoknya ke parit di kawasan Desa Nga, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara saat membawa PDP dari Aceh Tamiang ke RSU Cut Meutia, Kamis (23/4). 

LHOKSUKON – Mobil ambulans RSUD Aceh Tamiang yang membawa seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) mengalami kecelakaan tunggal di kawasan jalan Banda Aceh–Medan, persisnya kawasan Desa Nga, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, Kamis (23/4/2020) pagi.

Ambulans tersebut menabrak kios di pinggir jalan, sehingga bagian ke depan masuk ke dalam parit. Akibat kejadian itu, pasien mengalami luka lecet di tangan dan juga bagian kepala. Sehingga harus dibawa dengan ambulans Covid-19 Aceh Utara ke RSU Cut Meutia (RSUCM) bersama seorang perawat pendamping, dan sopir.

“Kecelakaan satu unit mobil ambulans BL 438 U dari arah Medan menuju Banda Aceh hilang kendali, dan menyerempet Mobil L 300 BL 1855 AB yang datang dari arah Banda Aceh,” ungkap Kapolres Aceh Utara, AKBP Tri Hadiyanto melalui Kasat Lantas, T AKP Heri Hermawan SH kepada Serambi, Kamis (23/4/2020).

Kemudian mobil ambulans tersebut menabrak kios yang ada di sebelah kiri jalan arah Medan Banda Aceh. Namun, tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. “Untuk kendaraan sudah dilakukan penyemprotan disinfektan. Penanganan korban saat kejadian dilakukan tenaga medis dari kesehatan, dan dibawa ke RSU Cut Meutia,” ujar AKP Heri.

Ditambahkan, petugas sudah mengamankan lokasi dari masyarakat sekitar agar tidak mendekat. Sementara itu sopir dan dokter ambulans percepatan penanganan Covid-19 Aceh Utara, yaitu dr Ferianto setelah mengetahui kejadian itu langsung menuju ke lokasi untuk membantu mengevakuasi pasien bersama sopir, dan perawat pendamping.

“Pasien tersebut keluar dibantu oleh tiga warga di lokasi kejadian, karena pintu belakang ambulans terhalang dengan dinding kios tersebut. Lalu dibawa petugas Covid Aceh Utara ke RSU Cut Meutia bersama sopir dan juga perawat pendamping,” ujar Kasi Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Aceh Utara, dr Ferianto kepada Serambi.

Disebutkan, untuk tiga warga yang menolong pasien tersebut sudah disampaikan untuk segera mandi, dan sering-sering mencuci tangan. Selain itu, juga sudah dilakukan cairan disinfektan kepada tiga warga. “ “Kita sudah sampaikan kepada petugas medis di Puskesmas Lhoksukon untuk memantau ketiga warga tersebut, bila ada keluhan segera laporkan,” kata dr Ferianto.

Sementara Jurubicara Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Utara, Zulfitri MKes kepada Serambi menyebutkan, pasien dari Aceh Tamiang tersebut sudah dibawa masuk ke ruang isolasi untuk menjalani perawatan. Pasien yang pulang dari luar daerah itu sebelumnya mengalami sesak, batuk-batuk, demam, dan juga nyeri tenggorokan.

“Selain itu, tadi petugas medis akan mengambil sampel swab dari pasien untuk dikirim ke RSU Zainal Abidin guna memastikan. Karena berdasarkan rapit tes hasilnya negatif,” ujar Zulfitri. Ditambahkan, wanita tersebut adalah PDP ketiga yang dirawat diisolasi di RSU Cut Meutia. Sedangkan PDP sebelumnya dari Aceh Tamiang, dan Aceh Utara sudah sembuh.(jaf)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved